KEBERHASILAN KOTA SOLO MASUK DALAM JAJARAN UNESCO CREATIVE CITIES NETWORK
- 2 bulan yang lalu
AboutMalang.com - Surakarta, atau yang dikenal sebagai Kota Solo, di Jawa Tengah, merupakan harta karun budaya Jawa yang masih terawat dengan baik. Bagi para pecinta wisata budaya, Solo menawarkan berbagai pengalaman menarik, mulai dari kain batik dengan motif ikoniknya seperti Parang Kusumo dan Truntum, hingga pusat-pusat kebudayaan yang melestarikan tradisi turun-temurun.
Pencapaian membanggakan datang saat Solo resmi masuk dalam daftar UNESCO Creative Cities Network. Pengakuan bergengsi ini menjadi angin segar bagi sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Solo, membuka peluang usaha dan lapangan kerja baru.
Saat ini, jaringan UNESCO Creative Cities Network mencakup 350 kota dari 100 negara, mewakili tujuh bidang kreatif, seperti Kerajinan dan Seni Rakyat, Desain, Film, Gastronomi, Sastra, Seni Media, dan Musik.
Perjalanan Solo menuju UNESCO Creative Cities Network tidaklah mudah. Ini merupakan percobaan ketiga bagi Solo, setelah dua kali gagal seleksi sejak tahun 2017. Kegigihan dan dedikasi Solo dalam melestarikan budayanya akhirnya terbayar dengan pengakuan internasional ini.
Menjadi bagian dari UNESCO Creative Cities Network menempatkan Solo di antara 55 kota yang sukses bergabung dalam kategori kerajinan dan kesenian rakyat (folk art and crafts). Sebuah pencapaian luar biasa yang patut dibanggakan.
(***)
Pencapaian membanggakan datang saat Solo resmi masuk dalam daftar UNESCO Creative Cities Network. Pengakuan bergengsi ini menjadi angin segar bagi sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Solo, membuka peluang usaha dan lapangan kerja baru.
Saat ini, jaringan UNESCO Creative Cities Network mencakup 350 kota dari 100 negara, mewakili tujuh bidang kreatif, seperti Kerajinan dan Seni Rakyat, Desain, Film, Gastronomi, Sastra, Seni Media, dan Musik.
Perjalanan Solo menuju UNESCO Creative Cities Network tidaklah mudah. Ini merupakan percobaan ketiga bagi Solo, setelah dua kali gagal seleksi sejak tahun 2017. Kegigihan dan dedikasi Solo dalam melestarikan budayanya akhirnya terbayar dengan pengakuan internasional ini.
Menjadi bagian dari UNESCO Creative Cities Network menempatkan Solo di antara 55 kota yang sukses bergabung dalam kategori kerajinan dan kesenian rakyat (folk art and crafts). Sebuah pencapaian luar biasa yang patut dibanggakan.
(***)