Pesan Shin Tae Yong Jelang Laga Timnas Indonesia Vs Irak
- 6 hari yang lalu
Pelatih Timnas Indonesia U-23, Shin Tae Yong (STY), meminta kepada Konfederasi Sepak bola Asia (AFC) untuk menerapkan sikap saling menghormati di antara semua tim peserta Piala Asia U-23 2024.
Ia juga meminta AFC untuk menerapkan sikap netral kepada semua tim peserta Piala Asia U23 2024 yang tersisa.
"Di masa depan, jika AFC ingin mengembangkan sepak bolanya, harus ada rasa hormat yang mereka berikan secara rata kepada semua tim dan pemain. AFC harus netral pada semua tim, saling menghormati," ujar Shin dalam sesi konferensi pers, Rabu (1/5/2024).
Seperti diketahui, Timnas Indonesia U-23 harus menelan kekalahan 0-2 dari Uzbekistan pada semifinal Piala Asia U-23 2024, Senin (29/4/2024).
Shin Tae-yong menyebut Timnas U-23 Indonesia cukup dirugikan oleh keputusan wasit dalam pertandingan semifinal Piala Asia U-23 2024 tersebut.
"Jika saya membahas semifinal, masih ada beberapa hal yang saya pikirkan. Pemain sudah mengerahkan kemampuan terbaik mereka. Tapi Anda tahu ada situasi akibat keputusan wasit dan takdir tidak bisa diubah. Itu sangat sulit," jelasnya.
Mantan pelatih Timnas Korea Selatan itu mengaku tim-tim selalu memberikan rasa hormat kepada AFC yang merupakan konfederasi bagi negara-negara Asia.
"Saya sudah melihat kembali video pertandingan berkali-kali. Saya sudah lebih dari 40 tahun di sepak bola. Maksud yang ingin saya sampaikan adalah rasa hormat untuk AFC dan AFC juga harus menghormati para pemain di tim," ucapnya.
Shin membantah jika komentarnya ini adalah untuk memberi tekanan kepada AFC atau wasit yang memimpin pertandingan Timnas U-23 Indonesia.
Menurutnya, kritik ini adalah demi kebaikan AFC agar bisa berkembang dan sepak bola Asia makin maju.
"Saya tidak punya intensi apa pun untuk memberi tekanan ke AFC atau wasit. Saya hanya ingin AFC berkembang. Juga semua tim di bawah AFC bisa berkembang. Itu yang saya harapkan," tegasnya.
Selanjutnya Timnas Indonesia U-23 Indonesia akan menghadapi Irak dalam perebutan tempat ketiga Piala Asia U-23 2024, Kamis (2/5/2024).
Jika berhasil memenangkan laga, maka Indonesia dipastikan lolos otomatis menuju Olimpiade 2024. Namun Apabila gagal, maka tinggal berharap pada laga playoff menghadapi wakil Afrika, yakni Guinea.
Ia juga meminta AFC untuk menerapkan sikap netral kepada semua tim peserta Piala Asia U23 2024 yang tersisa.
"Di masa depan, jika AFC ingin mengembangkan sepak bolanya, harus ada rasa hormat yang mereka berikan secara rata kepada semua tim dan pemain. AFC harus netral pada semua tim, saling menghormati," ujar Shin dalam sesi konferensi pers, Rabu (1/5/2024).
Seperti diketahui, Timnas Indonesia U-23 harus menelan kekalahan 0-2 dari Uzbekistan pada semifinal Piala Asia U-23 2024, Senin (29/4/2024).
Shin Tae-yong menyebut Timnas U-23 Indonesia cukup dirugikan oleh keputusan wasit dalam pertandingan semifinal Piala Asia U-23 2024 tersebut.
"Jika saya membahas semifinal, masih ada beberapa hal yang saya pikirkan. Pemain sudah mengerahkan kemampuan terbaik mereka. Tapi Anda tahu ada situasi akibat keputusan wasit dan takdir tidak bisa diubah. Itu sangat sulit," jelasnya.
Mantan pelatih Timnas Korea Selatan itu mengaku tim-tim selalu memberikan rasa hormat kepada AFC yang merupakan konfederasi bagi negara-negara Asia.
"Saya sudah melihat kembali video pertandingan berkali-kali. Saya sudah lebih dari 40 tahun di sepak bola. Maksud yang ingin saya sampaikan adalah rasa hormat untuk AFC dan AFC juga harus menghormati para pemain di tim," ucapnya.
Shin membantah jika komentarnya ini adalah untuk memberi tekanan kepada AFC atau wasit yang memimpin pertandingan Timnas U-23 Indonesia.
Menurutnya, kritik ini adalah demi kebaikan AFC agar bisa berkembang dan sepak bola Asia makin maju.
"Saya tidak punya intensi apa pun untuk memberi tekanan ke AFC atau wasit. Saya hanya ingin AFC berkembang. Juga semua tim di bawah AFC bisa berkembang. Itu yang saya harapkan," tegasnya.
Selanjutnya Timnas Indonesia U-23 Indonesia akan menghadapi Irak dalam perebutan tempat ketiga Piala Asia U-23 2024, Kamis (2/5/2024).
Jika berhasil memenangkan laga, maka Indonesia dipastikan lolos otomatis menuju Olimpiade 2024. Namun Apabila gagal, maka tinggal berharap pada laga playoff menghadapi wakil Afrika, yakni Guinea.