Parade Kebaya Nusantara Meriahkan Hari Kartini
- kemarin
SEMARANG, KOMPAS.TV - Untuk memperingati Hari Kartini, sejumlah komunitas perempuan bersama klinik kecantikan di Kota Semarang menggelar parade kebaya. Seluruh peserta yang datang antusias mengikuti beragam rangkaian acara. Peragaan busana pun tak hanya ditampilkan oleh model peraga busana profesional, namun juga oleh pegawai klinik kecantikan, seperti perawat, dokter hingga peserta yang datang. Sebab peserta yang datang pun diwajibkan untuk mengenakan kostum kebaya nusantara terbaiknya.
Selain peragaan busana, peserta yang datang pun diajak untuk melakukan gerakan flashmob atau menari secara spontan dengan diiringi lagu khas daerah. Terlihat para peserta dengan semangat melenggak-lenggok diiringi alunan lagu. Ada pula sesi konsultasi dan tanya jawab mengenai kecantikan kulit yang dijabarkan oleh salah satu dokter estetika kulit.
"Dalam kesempatan ini, harapan kami itu biar perempuan-perempuan Indonesia itu bisa tampil lebih cantik, baik itu dari fisiknya, hatinya. Selain itu, kita juga ingin menjaga silahturahmi Madeena Skin Clinic dengan komunitas-komunitas perempuan Semarang," ujar Elfira Purnamasari, General Manager Madeena Skin Clinic.
Salah satu komunitas Diajeng Semarang turut mendukung acara ini. Founder komunitas Diajeng Semarang menyebut acara seperti ini selain menjadi edukasi bagi perempuan untuk memperhatikan dan melestarikan busana nusantara namun juga memperhatikan kecantikan riasan. Sehingga dapat menjadi pribadi perempuan yang cantik luar dan dalam, sekaligus tak lupa dengan budaya bangsa sendiri.
"Komunitas Diajeng Semarang gerakkannya di ngadi busono, bagaimana perempuan itu cantik setelah berkebaya, cantik, elegan dan berbudi pekerti luhur," tutur Maya Dewi, Founder Komunitas Diajeng Semarang.
Kegiatan ini diikuti oleh puluhan perempuan yang terdiri dari berbagai elemen seperti anak muda atau gen z, mahasiswa, ibu rumah tangga hingga komunitas yang bergerak di bidang emansipasi wanita. Semangat yang ingin disalurkan dalam rangkaian kegiatan ini adalah semangat emansipasi perempuan yang energik, berbudaya, dan tetap memperhatikan kecantikan.
#perayaanharikartini #paradekebaya #harikartini
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/502143/parade-kebaya-nusantara-meriahkan-hari-kartini
Selain peragaan busana, peserta yang datang pun diajak untuk melakukan gerakan flashmob atau menari secara spontan dengan diiringi lagu khas daerah. Terlihat para peserta dengan semangat melenggak-lenggok diiringi alunan lagu. Ada pula sesi konsultasi dan tanya jawab mengenai kecantikan kulit yang dijabarkan oleh salah satu dokter estetika kulit.
"Dalam kesempatan ini, harapan kami itu biar perempuan-perempuan Indonesia itu bisa tampil lebih cantik, baik itu dari fisiknya, hatinya. Selain itu, kita juga ingin menjaga silahturahmi Madeena Skin Clinic dengan komunitas-komunitas perempuan Semarang," ujar Elfira Purnamasari, General Manager Madeena Skin Clinic.
Salah satu komunitas Diajeng Semarang turut mendukung acara ini. Founder komunitas Diajeng Semarang menyebut acara seperti ini selain menjadi edukasi bagi perempuan untuk memperhatikan dan melestarikan busana nusantara namun juga memperhatikan kecantikan riasan. Sehingga dapat menjadi pribadi perempuan yang cantik luar dan dalam, sekaligus tak lupa dengan budaya bangsa sendiri.
"Komunitas Diajeng Semarang gerakkannya di ngadi busono, bagaimana perempuan itu cantik setelah berkebaya, cantik, elegan dan berbudi pekerti luhur," tutur Maya Dewi, Founder Komunitas Diajeng Semarang.
Kegiatan ini diikuti oleh puluhan perempuan yang terdiri dari berbagai elemen seperti anak muda atau gen z, mahasiswa, ibu rumah tangga hingga komunitas yang bergerak di bidang emansipasi wanita. Semangat yang ingin disalurkan dalam rangkaian kegiatan ini adalah semangat emansipasi perempuan yang energik, berbudaya, dan tetap memperhatikan kecantikan.
#perayaanharikartini #paradekebaya #harikartini
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/502143/parade-kebaya-nusantara-meriahkan-hari-kartini