Rusia Rilis Storm Shadow Missile SCALP EG, Senjata Tercanggih Barat Dikirim Perancis ke Ukraina, Minggu, 31 Maret 2024, Dihancurkan Sistem Pertahanan Tor M2, Jurubicara Gedung Putih, Karine Jean Pierre, Selasa, 19 Maret 2024, Akui Kiev kehilangan Kekuatan
- bulan lalu
Rusia Rilis Storm Shadow Missile SCALP EG, Senjata Tercanggih Barat Dikirim Perancis ke Ukraina, Minggu, 31 Maret 2024, Dihancurkan Sistem Pertahanan Tor M2, Jurubicara Gedung Putih, Karine Jean Pierre, Selasa, 19 Maret 2024, Akui Kiev kehilangan Kekuatan Militer di Medan Perang.
MOSCOW, DIO-TV.COM, Minggu, 31 Maret 2024 – Rusia merilis Sistem Pertahanan Udara Tor M2, hancurkan Storm Shadow Missile SCALP EG.
Storm Shadow Missile Système de Croisière Autonome à Longue Portée England France (Storm Shadow Missile SCALP EG).
Storm Shadow Missile SCALP EG diklaim senjata tercanggih Barat, produksi Perancis Inggris: Missile Systeme Development Agency (MBDA).
Sputnik Russian News Agency, Minggu, 31 Maret 2024, merilis Kementerian Pertahanan Rusia, bongkar bangkai Storm Shadow Missile SCALP EG.
Ini tindaklanjut Kementerian Pertahanan Rusia, Senin, 15 Mei 2023, mengklaim tembak jatuh Storm Shadow Missile SCALP EG.
Klaim Rusia, satu hari setelah Presiden Perancis Emanual Macron, janji kirim banyak Storm Shadow Missile SCALP EG ke Ukraina, Minggu, 14 Mei 2023.
Rilis jawab eforia Barat, Ukraina diperkuat Storm Shadow Missile SCALP EG sukses hancurkan Armada Laut Hitam Rusia, Jumat, 22 September 2023.
Pada 31 Desember 2023, rekaman satelit Rusia, mengidentifikasi Storm Shadow Missile SCALP EG di salah satu tempat dan sukses dihancurkan.
Barat menyebut sejak Juni 2023, Ukraina melakukan serangan balik besar-besaran yang diyakini mampu mengusir militer Rusia dari negara itu.
Rusia sedianya mengakui, Storm Shadow Missile SCALP EG, sebagai target sangat “sulit” dicegat, karena ke lintasan penerbangan tidak konvensional.
Dalam perjalanan Rusia klaim pada 22 - 23 Januari 2024, mencegat enam Storm Shadow Missile SCALP EG di dekat Ivanovka di Kharkov/Kharkiv.
Pada tanggal 5 Januari 2024 2024, Rusia tembak jatuh delapan Storm Shadow Missile SCALP EG, jadi 14 kepingan besi tua.
Rusia, menghancurkan 107 proyektil High Mobility Artillery Rocket System (HIMARS), rudal Olkha.
Tiga High Speed Anti Radiation Missiles (HARM) AGM-88, dan 253 UAV.
Pada 12 Januari 2024, menghancurkan dua rudal ADM-160 MALD milik Amerika Serikat.
Sistem Pertahanan Tor M2, sistem rudal permukaan ke udara reaksi cepat jarak pendek yang dipasang pada sasis beroda atau terlacak.
Membawa wadah kotak yang menampung delapan rudal 9M331 dan 9M332 dalam dua baris empat.
Menara kotak memiliki radar pelacakan dan pengawasan terintegrasi.
Dalam rilis tampak jelas dinarasikan Storm Shadow Missile SCALP EG sukses dihentikan Sistem Pertahanan Udara Tor M2 milik militer Rusia.
Ditunjukkan salah satu proyektil sedang dibongkar teknisi militer Rusia, beberapa komponen penting dari amunisi yang jatuh, termasuk mesin roket.
Sputnik Russian News Agency, menyebutkan, tim ahli yang berspesialisasi dalam teknik roket.
Tenaga ahli Kementerian Pertahanan Rusia, mempelajari senjata Barat dan merumuskan protokol tentang cara menetralisirnya dengan aman.
MOSCOW, DIO-TV.COM, Minggu, 31 Maret 2024 – Rusia merilis Sistem Pertahanan Udara Tor M2, hancurkan Storm Shadow Missile SCALP EG.
Storm Shadow Missile Système de Croisière Autonome à Longue Portée England France (Storm Shadow Missile SCALP EG).
Storm Shadow Missile SCALP EG diklaim senjata tercanggih Barat, produksi Perancis Inggris: Missile Systeme Development Agency (MBDA).
Sputnik Russian News Agency, Minggu, 31 Maret 2024, merilis Kementerian Pertahanan Rusia, bongkar bangkai Storm Shadow Missile SCALP EG.
Ini tindaklanjut Kementerian Pertahanan Rusia, Senin, 15 Mei 2023, mengklaim tembak jatuh Storm Shadow Missile SCALP EG.
Klaim Rusia, satu hari setelah Presiden Perancis Emanual Macron, janji kirim banyak Storm Shadow Missile SCALP EG ke Ukraina, Minggu, 14 Mei 2023.
Rilis jawab eforia Barat, Ukraina diperkuat Storm Shadow Missile SCALP EG sukses hancurkan Armada Laut Hitam Rusia, Jumat, 22 September 2023.
Pada 31 Desember 2023, rekaman satelit Rusia, mengidentifikasi Storm Shadow Missile SCALP EG di salah satu tempat dan sukses dihancurkan.
Barat menyebut sejak Juni 2023, Ukraina melakukan serangan balik besar-besaran yang diyakini mampu mengusir militer Rusia dari negara itu.
Rusia sedianya mengakui, Storm Shadow Missile SCALP EG, sebagai target sangat “sulit” dicegat, karena ke lintasan penerbangan tidak konvensional.
Dalam perjalanan Rusia klaim pada 22 - 23 Januari 2024, mencegat enam Storm Shadow Missile SCALP EG di dekat Ivanovka di Kharkov/Kharkiv.
Pada tanggal 5 Januari 2024 2024, Rusia tembak jatuh delapan Storm Shadow Missile SCALP EG, jadi 14 kepingan besi tua.
Rusia, menghancurkan 107 proyektil High Mobility Artillery Rocket System (HIMARS), rudal Olkha.
Tiga High Speed Anti Radiation Missiles (HARM) AGM-88, dan 253 UAV.
Pada 12 Januari 2024, menghancurkan dua rudal ADM-160 MALD milik Amerika Serikat.
Sistem Pertahanan Tor M2, sistem rudal permukaan ke udara reaksi cepat jarak pendek yang dipasang pada sasis beroda atau terlacak.
Membawa wadah kotak yang menampung delapan rudal 9M331 dan 9M332 dalam dua baris empat.
Menara kotak memiliki radar pelacakan dan pengawasan terintegrasi.
Dalam rilis tampak jelas dinarasikan Storm Shadow Missile SCALP EG sukses dihentikan Sistem Pertahanan Udara Tor M2 milik militer Rusia.
Ditunjukkan salah satu proyektil sedang dibongkar teknisi militer Rusia, beberapa komponen penting dari amunisi yang jatuh, termasuk mesin roket.
Sputnik Russian News Agency, menyebutkan, tim ahli yang berspesialisasi dalam teknik roket.
Tenaga ahli Kementerian Pertahanan Rusia, mempelajari senjata Barat dan merumuskan protokol tentang cara menetralisirnya dengan aman.