Kolonel Subhan, Korban Jatuhnya Pesawat TNI AU Sempat Pimpin Pengiriman Bantuan Kemanusiaan ke Gaza

  • 6 bulan yang lalu
JUBIR TV - Dua pesawat Super Tucano milik TNI Angkatan Udara mengalami insiden kecelakaan atau jatuh ketika melakukan latihan rutin di sekitar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS), Pasuruan, Kamis Siang (16/11/2023).

Kepala Dinas Penerangan TNI AU (Kadispenau) Marsekal Pertama R Agung Sasongkojati mengatakan, empat Perwira Menengah (Pamen) TNI AU menjadi korban dalam kejadian nahas ini.

Salah satu Perwira Menengah (Pamen) TNI AU yang menjadi korban jatuhnya pesawat Super Tucano itu yakni Komandan Wing 2 Lanud Abdulrahman Saleh, Malang, Kolonel Pnb Subhan.

Menurut Kadispenau, Kolonel pnb Subhan duduk di kursi belakang pesawat tempur Super Tucano dengan Tail Number atau nomor ekor TT-3103 yang dipiloti oleh Mayor Pnb Yuda Anggara Seta.

Untuk diketahui, Kolonel Pnb Subhan adalah salah satu Pamen TNI AU yang ikut mengirimkan bantuan kemanusian RI ke Gaza, Palestina pada beberapa waktu lalu.

Kolonel Pnb Subhan bahkan dipercaya menjadi mission commander atau komandan misi pesawat Hercules pembawa bantuan tersebut.

Dalam keterangan tertulis dari Puspen TNI saat itu, ada 44 personel TNI yang ikut dalam misi mengirim bantuan RI ke Palestina.

Mereka di antaranya Kolonel Pnb Subhan, satu personel Deputy Mission Commander, satu personel Dalops Sops TNI, 17 personel Crew Pesawat A-1327, 17 personel Crew Pesawat A-1328, 6 personel Tim Pam Kopasgat, dan satu orang Puspen TNI.

Adapun pesawat TNI itu terbang ke Palestina pada 4 November 2023 dan kembali ke Tanah Air pada 8 November 2023.

Pada Kamis (16/11/2023), Kolonel Pnb Subhan menjadi salah satu awak di pesawat TNI AU Super Tucano yang melakukan latihan.

Namun dua pesawat Super Tucano hilang kontak dan diketahui jatuh di Pasuruan, Jawa Timur.

Dianjurkan