Nasib Baik Hampiri Manusia Silver, Dulu Ngamen di Lampu Merah, Kini Bekerja di Hotel

POJOKSATU.id, SUMUT – Manusia silver masih sering ditemukan di jalanan kota besar, meski sudah
dilarang pemerintah. Manusia silver adalah seseorang yang melumuri sekujur tubuhnya dengan
bahan pewarna seperti patung dan kerap muncul di lampu merah jalanan.

Bagi sebagian orang, menjadi manusia silver harus dilakukan untuk mencari uang demi sesuap nasi
atau memenuhi kebutuhan hidupnya, dengan menghasilkan dari pemberian orang-orang di lampu
merah.

Di beberapa negara, konsep manusia silver dijadikan sebagai kamuflase atau patung. Dimana
manusia silver melakukan pekerjaannya dengan duduk atau berdiri di trotoar berharap ada yang
memberi uang saat mereka diajak foto bareng, baik itu oleh pengunjung, wisatawan, atau orang yang
rendah hati memberikan sedekah.

Namun, di Indonesia, faktanya dibeberapa daerah para manusia silver ini berjalan dengan membawa
kaleng serta meminta uang pengendara yang berhenti di lampu-lampu merah.

Jika di negara lain, para manusia silver tersebut berpakaian lengkap termasuk topi, sepatu, serta
hiasan kacamata mereka. Sehingga tubuh yang terkena cat lebih sedikit. Seperti sedikit rambut
bagian belakang, sedikit muka, dan pergelangan tangan hingga jari. Sehingga menunjukkan nilai seni
di dalamnya.

Manusia silver di Indonesia berbeda, mereka tidak menggunakan pakaian lengkap, tidak bertopi,
tanpa kacamata dan hanya bercelana pendek saja, hingga tak ada kesan seni yang terlihat.

Ironisnya, manusia silver ini banyak dilakoni oleh generasi muda yang masih produktif, tak jarang
anak di bawah pun banyak yang ikutan mengamen menjadi manusia silver.

Seharusnya di usia produktif menjadi momen para pemuda untuk bekerja sekaligus memperdalam
skill diri agar lebih baik lagi masa depan.

Fenomena manusia siver merupakan sebuah dilema dalam kondisi sosial masyarakat. Jika diamati
lebih lanjut, manusia siver merupakan sebuah pelarian masyarakat yang kehilangan pekerjaan.

Baru-baru ini sebuah video viral, dimana seorang manusia silver yang sedang mengamen di
perempatan lampu merah mendapat tawaran kerja oleh seorang pengendara mobil.

Di dalam video itu terdengar percakapan pengendara menawarkan pekerjaan kepada manusia silver:

“Saya mau nanya, saya mau nawarin kamu kerja mau nggak?” kata pengendara, yang diduga adalah
pemilik hotel.

Pria yang menjadi manusia silver itu pun bertanya, pekerjaan apa yang ditawarkan si pengendara. Ibu
tersebut ternyata menawarkan pekerjaan sebagai housekeeping.

Di dalam dunia perhotelan, housekeeping merupakan suatu departemen yang memiliki
tanggungjawab untuk memastikan kondisi kamar hotel dan lingkungan sekitar terjaga akan
kebersihan dan kerapihannya. Wilayah kerja departemen housekeeping meliputi area publik, kamar,
laundry, linen, florist, dan taman.

Awalnya pria muda itu tampak sedikit bingung, lalu kemudian menerima tawaran pengendara.
Ternyata pria tersebut bernama Aril.

...