SDN Kekurangan Siswa akibat Zonasi, Baru 10 yang Daftar

  • 10 bulan yang lalu
SEMARANG, KOMPAS.TV - Sekolah Dasar Negeri Wonodri Kota Semarang , Jawa Tengah kekurangan siswa. Hal ini imbas dari sistem zonasi yang diterapkan untuk penerimaan peserta didik baru.

Untuk wilayah zonasi SDN Wonodri mencakup empat kelurahan. Keempat kelurahan tersebut kini lebih banyak dihuni oleh warga lansia. Selain itu, wilayah Wonodri juga berada di tengah kota, yang lebih banyak dikelilingi oleh pertokoan dibandingkan permukiman.

Dari 28 kuota yang seharusnya terisi untuk memulai tahun ajaran baru 2023-2024, SDN Wonodri baru terisi 10 siswa yang mendaftar. Untuk itu, pihak sekolah masih akan membuka pendaftaran secara langsung hingga 17 Juli mendatang.

"Ya sementara ini sepi sejak ada sistem zonasi, padahal masyarakat Wonodri itu kebanyakan orang tuanya sudah usia lanjut, sudah tidak produktif, sehingga usia anak SD itu tidak ada. Dengan adanya zonasi ini, maka terjadinya kekurangan siswa," tutur Marsono, Kepala SDN Wonodri Kota Semarang.

"Sementara itu juga masyarakat sekitar Wonodri kebanyakan rumahnya untuk kos-kosan, terus orang-orang yang ekonominya menengah ke atas sekolahnya tidak di negeri, biasanya ke swasta. Jadi itu penyebabnya, analisis saya seperti itu," tambahnya.

Kepala SDN Wonodri juga menyampaikan belum ada wacana dari Dinas Pendidikan Kota Semarang untuk upaya penggabungan dengan sekolah lain. Sementara untuk keseluruhan jumlah siswa di SDN Wonodri sendiri, hanya 96 siswa, terhitung dari kelas 1 hingga kelas 6, dengan masing masing kelas tidak sampai 20 orang.

#zonasi #wonodri #sekolahdasar

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/423129/sdn-kekurangan-siswa-akibat-zonasi-baru-10-yang-daftar

Dianjurkan