Update Kasus Pemerkosaan di Subang, Siswi SMP Dirujuk ke RSHS Bandung, Polisi Amankan 5 Orang
- 11 bulan yang lalu
JABAR, KOMPAS.TV - Dinas P2KB dan PPPA Subang sudah beberapa kali menemui korban dengan menghadirkan psikolog.
Namun upaya pemulihan psikologis dan mental korban belum optimal. Karena kondisi kesehatan korban yang belum pulih, akibat mengalami pendarahan hebat.
Sementara pihak perlindungan anak juga tetap melakukan pendampingan terhadap para pelaku yang saat ini sudah ditangkap polisi.
Korban sudah dirujuk ke RSHS Bandung, setelah hampir dua pekan menjalani perawatan di RSUD Subang.
Polisi sudah mengamankan lima orang, dalam kasus pemerkosaan ini.
Tiga orang sudah ditetapkan sebagai tersangka, sedangkan dua orang lainnya masih diperiksa polisi.
Sementara itu, ayah korban perkosaan, menyebut pelaku yang merudapaksa anaknya, diduga lebih dari lima orang.
Jurnalis KompasTV, Hendri Irawan di Subang, Jawa Barat sudah bersiap dengan laporan lebih lengkap soal kasus ini.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/418918/update-kasus-pemerkosaan-di-subang-siswi-smp-dirujuk-ke-rshs-bandung-polisi-amankan-5-orang
Namun upaya pemulihan psikologis dan mental korban belum optimal. Karena kondisi kesehatan korban yang belum pulih, akibat mengalami pendarahan hebat.
Sementara pihak perlindungan anak juga tetap melakukan pendampingan terhadap para pelaku yang saat ini sudah ditangkap polisi.
Korban sudah dirujuk ke RSHS Bandung, setelah hampir dua pekan menjalani perawatan di RSUD Subang.
Polisi sudah mengamankan lima orang, dalam kasus pemerkosaan ini.
Tiga orang sudah ditetapkan sebagai tersangka, sedangkan dua orang lainnya masih diperiksa polisi.
Sementara itu, ayah korban perkosaan, menyebut pelaku yang merudapaksa anaknya, diduga lebih dari lima orang.
Jurnalis KompasTV, Hendri Irawan di Subang, Jawa Barat sudah bersiap dengan laporan lebih lengkap soal kasus ini.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/418918/update-kasus-pemerkosaan-di-subang-siswi-smp-dirujuk-ke-rshs-bandung-polisi-amankan-5-orang