Tak Kunjung Diperbaiki, Warga Nekat Lintasi Jembatan Lapuk

  • 11 bulan yang lalu
BANYUMAS, KOMPAS.TV - Jembatan gantung penghubung antar wilayah di Desa Kedunggede, Kecamatan Lumbir, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, kondisinya sangat memprihatinkan. Kondisi kayu jembatan sudah lapuk dan banyak yang bolong di beberapa bagian.

Posisi jembatan yang dibangun sejak tahun 2.000 ini juga sudah nampak miring, sedangkan tali-tali penyangga jembatan juga sudah berkarat dan tidak terawat sama sekali. Meski kondisinya membahayakan, jembatan tersebut tetap menjadi pilihan utama warga setempat dalam beraktifitas.

Tak hanya melintas dengan berjalan kaki, namun warga juga nekad menggunakan kendaraan roda dua, untuk melewati jembatan, walaupun sangat membahayakan. Pasalnya, bagi warga tak ada pilihan lain, selain menggunakan jembatan tersebut.

"Bagaimana lagi, ini buat alat transportasi. Satu-satunya ini. Ya bahaya memang bahaya, adanya kaya gini ya dijalani. Terpaksa. Takut sih takut, tetap lewat. Warga lewat sini semua, penginnya saya, jembatan ini dibangun lagi," kata Ahmad Abdul Rozak, Ketua RW Desa Kedunggede.

Meski bisa disebut sudah sangat tidak layak untuk dilintasi, namun hingga saat ini belum ada upaya perbaikan jembatan. Warga berharap pihak desa atau pemerintah daerah segera turun tangan melakukan perbaikan jembatan, atau membuat jembatan baru.

Pasalnya, jika dibiarkan dikhawatirkan akan tiba-tiba ambruk. Apalagi jika musim pengujan tiba, dan sungai ciaur meluap, jembatan sangat mungkin terbawa arus air.





Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/417642/tak-kunjung-diperbaiki-warga-nekat-lintasi-jembatan-lapuk

Dianjurkan