SUKABUMI, KOMPAS.TV - Stunting menjadi ancaman bagi anak-anak dan balita. Pemerintah mencatat ada 18,5 persen bayi yang sejak lahir sudah mengalami stunting. Dengan hal itu, Kepolisian juga mengambil peran untuk menangani stunting. Seperti yang dilakukan para siswa di Sekolah Pembentukan Perwira (Setukpa) Lemdiklat Polri, Kota Sukabumi.

Dengan menerjunkan Dokter Polisi untuk mengecek kesehatan balita di wilayah Kelurahan Cikondang, Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi. Setidaknya ada 30 balita yang mendapat perhatian khusus dari siswa-siswa Setukpa. Kegiatan bakti kesehatan untuk zero new stunting ini sesuai dengan arahan bapak Presiden, bagaimana seluruh kementerian lembaga untuk berpartisipasi aktif.

Program ini akan lebih memfokuskan untuk penanganan stunting berkelanjutan. Pihaknya juga akan memfasilitasi rumah sakit bagi anak stunting yang membutuhkan.



Sahabat Kompas TV Sukabumi! Jangan lupa like, comment, dan subscribe channel YouTube Kompas TV Sukabumi, juga aktifkan lonceng notifikasi agar tidak ketinggalan update mengenai isu-isu terkini di Indonesia.

Jangan lewatkan live streaming Kompas TV 24 jam non stop di https://www.kompas.tv/live.

Sosial Media Kompas TV Sukabumi:
YouTube : https://www.youtube.com/c/KompasTVSukabumi/videos
Instagram : https://www.instagram.com/kompastvsukabumi
Facebook : https://www.facebook.com/redaksikompastvsukabumi
Twitter : @ktvsukabumi

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/409065/siswa-setukpa-polri-turun-tangani-stunting-di-sukabumi