Ramai Aduan Jalan Rusak di Akun Medsos Jokowi, Menteri PUPR: Anggaran Rp32,7 T Disiapkan
- 11 bulan yang lalu
JAKARTA, KOMPAS.TV - Presiden Jokowi membuka aduan jalan rusak dari warga, usai meninjau jalan rusak di Lampung.
Penerimaan aduan terkait jalan rusak, diunggah Presiden Jokowi dalam akun instagramnya.
Dalam deskripsi unggahan di instagramnya pada 5 Mei lalu, presiden
menegaskan pembangunan insfrastruktur jalan penting untuk mendukung mobilitas barang dan orang.
Presiden menyebut, jika warga memiliki masalah jalan rusak dan sudah lama tidak diperbaiki, maka keluhan boleh disampaikan melalui komentar dan pesan langsung menggunakan video.
Menanggapi banyaknya aduan masyarakat soal jalan rusak ke akun media sosial Presiden Joko Widodo, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menyebut punya langkah khusus.
Menteri PUPR menyebut telah menyiapkan anggaran untuk memperbaiki jalan rusak di tanah air.
Jika merujuk data BPS, jumlah pembangunan jalan di era Presiden SBY sepanjang 144.825 kilometer, yang terdiri dari jalan nasional, provinsi dan kabupaten.
Sementara di era Presiden Jokowi hingga tahun 2020 atau selama enam tahun menjabat, pemerintah membangun 592 kilometer jalan nasional, 1.317 kilometer jalan provinsi dan 28.704 jalan kabupaten kota.
Namun, dalam hal pembangunan jalan tol, pertambahan di era Presiden Jokowi sangat signifikan.
Dalam 9 tahun, jalan tol yang terbangun mencapai 1.848 kilometer adapun di dera Presiden SBY dalam 10 tahun, hanya terbangun 159,2 kilometer.
Meski baru dibuka sejak 5 Mei lalu, nyatanya unggahan presiden di medsos soal aduan jalan rusak, telah menerima 100 ribu lebih komentar berisi aduan dari warganet.
Baca Juga Cek Jalan Rusak Parah di Jambi, Jokowi: Perbaikan Diambil Alih Pemerintah Pusat di https://www.kompas.tv/article/407371/cek-jalan-rusak-parah-di-jambi-jokowi-perbaikan-diambil-alih-pemerintah-pusat
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/407376/ramai-aduan-jalan-rusak-di-akun-medsos-jokowi-menteri-pupr-anggaran-rp32-7-t-disiapkan
Penerimaan aduan terkait jalan rusak, diunggah Presiden Jokowi dalam akun instagramnya.
Dalam deskripsi unggahan di instagramnya pada 5 Mei lalu, presiden
menegaskan pembangunan insfrastruktur jalan penting untuk mendukung mobilitas barang dan orang.
Presiden menyebut, jika warga memiliki masalah jalan rusak dan sudah lama tidak diperbaiki, maka keluhan boleh disampaikan melalui komentar dan pesan langsung menggunakan video.
Menanggapi banyaknya aduan masyarakat soal jalan rusak ke akun media sosial Presiden Joko Widodo, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menyebut punya langkah khusus.
Menteri PUPR menyebut telah menyiapkan anggaran untuk memperbaiki jalan rusak di tanah air.
Jika merujuk data BPS, jumlah pembangunan jalan di era Presiden SBY sepanjang 144.825 kilometer, yang terdiri dari jalan nasional, provinsi dan kabupaten.
Sementara di era Presiden Jokowi hingga tahun 2020 atau selama enam tahun menjabat, pemerintah membangun 592 kilometer jalan nasional, 1.317 kilometer jalan provinsi dan 28.704 jalan kabupaten kota.
Namun, dalam hal pembangunan jalan tol, pertambahan di era Presiden Jokowi sangat signifikan.
Dalam 9 tahun, jalan tol yang terbangun mencapai 1.848 kilometer adapun di dera Presiden SBY dalam 10 tahun, hanya terbangun 159,2 kilometer.
Meski baru dibuka sejak 5 Mei lalu, nyatanya unggahan presiden di medsos soal aduan jalan rusak, telah menerima 100 ribu lebih komentar berisi aduan dari warganet.
Baca Juga Cek Jalan Rusak Parah di Jambi, Jokowi: Perbaikan Diambil Alih Pemerintah Pusat di https://www.kompas.tv/article/407371/cek-jalan-rusak-parah-di-jambi-jokowi-perbaikan-diambil-alih-pemerintah-pusat
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/407376/ramai-aduan-jalan-rusak-di-akun-medsos-jokowi-menteri-pupr-anggaran-rp32-7-t-disiapkan