Ratusan Nelayan Unjuk Rasa di Kantor Pelabuhan Perikanan Nusantara Merauke

  • tahun lalu
MERAUKE, KOMPAS.TV - Ratusan nelayan melakukan unjuk rasa dengan mendatangi Kantor Pelabuhan Perikanan Merauke sejak Kamis Pagi.

dalam orasinya, nelayan yang tergabung dalam Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia Provinsi Papua Selatan meminta aturan penangkapan ikan terukur di Merauke yang dikeluarkan oleh pemerintah ditinjau kembali karena tidak sesuai dengan kondisi geografis di wilayah Merauke.

Baca Juga Nelayan Beli Solar Dari Tengkulak Dengan Harga Mahal di https://www.kompas.tv/article/404954/nelayan-beli-solar-dari-tengkulak-dengan-harga-mahal

Permen penangkapan ikan diukur sejauh 12 mil bagi kapal nelayan dibawah 30 GT ditolak nelayan karena dianggap merugikan nelayan di Papua Selatan utamanya di Merauke.

Selain itu, nelayan juga menyampaikan protes terkait lamanya penerbitan dan perpanjangan surat izin penangkapan ikan dan mengeluhkan terbatasnya kuota solar subsidi.

Nelayan juga menolak keharusan untuk menambatkan kapal di Pelabuhan Perikanan Nusantara Merauke.

Sementara, Kepala Kantor Pelabuhan Perikanan Merauke, Susanto Masita menyampaikan akan menyampaikan aspirasi nelayan ke Dirjen Perikanan Tangkap Kementerian Perikanan dan Kelautan Republik Indonesia.

Susanto juga menyebut bahwa pembatasan yang diterapkan hanya berupa pembatasan wilayah tangkap dan tidak terkait pembatasan penangkapan ikan terukur.

Menurut Susanto, penangkapan ikan terukur hanya berlaku bagi kapal dengan kapasitas diatas 30 Gross Tonnage atau GT yang wilayah penangkapannya di atas 12 mil.

Sementara, usai menyampaikan orasi dan menyerahkan tuntutan kepada Kantor Pelabuhan Perikanan Nusantara dan Dinas Perikanan Provinsi Papua Selatan nelayan langsung membubarkan diri.

Video Editor : Muh.Taksaka

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/405819/ratusan-nelayan-unjuk-rasa-di-kantor-pelabuhan-perikanan-nusantara-merauke

Dianjurkan