Ternyata Begini Makna Sungkeman saat Lebaran, Tidak Boleh Dianggap Remeh| SINAU
  • tahun lalu
KOMPAS.TV - Ternyata begini makna sungkeman saat Lebaran, tidak boleh dianggap remeh.

Setiap daerah di Indonesia punya keunikan tersendiri dalam momen saling memaafkan. Salah satunya sungkem yang merupakan tradisi dari Jawa.

Tradisi sungkeman dilakukan oleh orang yang lebih muda datang ke kaum yang lebih tua kemudian orang lebih muda sungkem pada orang yang lebih tua.

Ahli mengatakan sungkeman adalah pengutaraan rasa hormat dan bakti pada orang tua.

Dr Darmoko Dosen Tradisi Lisan dan Seni Asia Tenggara Program Studi S2 Asia Tenggara FIB UI menegaskan, "Sungkeman turun temurun dilakukan masyarakat Jawa dalam acara upacara perkawinan adat (siraman, panggih), acara bada (Hari Raya)"

Sambil menyampaikan rasa hormat, sungkeman juga dilakukan untuk meminta doa dan restu.

Hal tersebut dilakukan dengan harapan bahtera kehidupan selalu dinaungi:

Kebahagiaan Kesejahteraan Keselamatan lahir batinHakikat dari sungkeman adalah sikap wajah yang menunduk dengan kedua telapak tangan tertelungkup diletakkan di lutut orang tua atau orang yang dipandang lebih tua.

Baca Juga Jelang Lebaran Kota Pontianak Dihujani Suara Ratusan Meriam Karbit! di https://www.kompas.tv/article/400214/jelang-lebaran-kota-pontianak-dihujani-suara-ratusan-meriam-karbit

Editor Video & Grafis: Joshua Victor

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/400217/ternyata-begini-makna-sungkeman-saat-lebaran-tidak-boleh-dianggap-remeh-sinau