Ngabuburit Sambil Melukis Kaligrafi di Area Persawahan

  • tahun lalu
KUDUS, KOMPAS.TV - Pondok Pesantren Seni Rupa dan Kaligrafi Al-Quran (PSKQ) di Kecamatan Undaan, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, tidak hanya mengajarkan para santrinya mengaji atau memperdalam ilmu agama saja. Di pesantren ini, para santri juga dibekali keterampilan dalam bidang seni kaligrafi.

Menjelang sore hari, para santri menuju area persawahan untuk menulis kaligrafi sambil menunggu waktu berbuka puasa. Tak hanya menggunakan media kanvas, para santri juga menulis kaligrafi dengan menggunakan media styrofoam bekas.

Berbagai tema kaligrafi ditulis oleh para santri, mulai dari kaligrafi kontemporer, timbul, hingga ada juga yang menggunakan model ukir.

"Ini (menulis kaligrafi) bagus sekali karena di sini banyak materi. Bukan hanya di kaligrafi saja, tapi di berbagai media," kata Muhammad bin Ibrahim, santri.

Sementara itu, menurut pengasuh Pondok Pesantren Seni Rupa Kaligrafi Al-Quran, Muhammad Assiry, para santri sengaja diajak untuk menulis kaligrafi di alam terbuka agar ekspresi dan imajinasinya bisa berkembang. Hasil karya para santri ini nantinya akan dibawa pulang untuk oleh-oleh mudik Lebaran.

"Kaligrafi di lokasi ini kita bisa lebih refresh. Kalau kita melukis di dalam ruangan itu kan kadang jenuh. Tapi kalau kita melukis di alam, ekspresi, penjiwaan serta imajinasi kita lebih luas dan berkembang," ucap Muhammad Assiry.

Tahun ini, para santri yang belajar kaligrafi di pesantren ini tidak hanya berasal dari Indonesia saja. Ada juga para santri yang berasal dari Pattani, Thailand Selatan, serta beberapa kota di Indonesia, seperti Bandung, Riau dan Kalimantan.

#ngabuburit #ramadan #pondokpesantren

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/398111/ngabuburit-sambil-melukis-kaligrafi-di-area-persawahan