Ricuh! Tak Terima Keputusan Wasit, Suporter Kejar Lawan Pemain Sebak Bola Saat Babak Pertama
- tahun lalu
JEMBER, KOMPASTV - Pertandingan final sepak bola antar kampung di Jember, Jawa Timur berakhir ricuh. Laga sepak bola berubah menjadi ajang tawuran sesama pemain serta penonton.
Dalam video yang beredar di media sosial, tampak sejumlah pemain berlari menyelamatkan diri hingga melewati area persawahan karena dikejar suporter.
Kericuhan terjadi pada menit terakhir babak pertama pertandingan.
Peristiwa dipicu ketidakpuasan atas keputusan wasit saat adanya pelanggaran yang dilakukan seorang pemain dari Tim Hans Sport. Pertandingan terpaksa dihentikan karena situasi yang tidak kondusif.
Pasca-kericuhan, kedua tim beserta panitia melakukan mediasi.
Baca Juga Final Sepak Bola Antar Kampung Berakhir Ricuh, Pemain Berlarian ke Sawah di https://www.kompas.tv/article/397182/final-sepak-bola-antar-kampung-berakhir-ricuh-pemain-berlarian-ke-sawah
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/397279/ricuh-tak-terima-keputusan-wasit-suporter-kejar-lawan-pemain-sebak-bola-saat-babak-pertama
Dalam video yang beredar di media sosial, tampak sejumlah pemain berlari menyelamatkan diri hingga melewati area persawahan karena dikejar suporter.
Kericuhan terjadi pada menit terakhir babak pertama pertandingan.
Peristiwa dipicu ketidakpuasan atas keputusan wasit saat adanya pelanggaran yang dilakukan seorang pemain dari Tim Hans Sport. Pertandingan terpaksa dihentikan karena situasi yang tidak kondusif.
Pasca-kericuhan, kedua tim beserta panitia melakukan mediasi.
Baca Juga Final Sepak Bola Antar Kampung Berakhir Ricuh, Pemain Berlarian ke Sawah di https://www.kompas.tv/article/397182/final-sepak-bola-antar-kampung-berakhir-ricuh-pemain-berlarian-ke-sawah
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/397279/ricuh-tak-terima-keputusan-wasit-suporter-kejar-lawan-pemain-sebak-bola-saat-babak-pertama
Dianjurkan
Erick Thohir Singgung Kesejahteraan Wasit Saat Bertemu Komunitas Suporter Sepak Bola di Bali
KompasTV
Cak Imin Wanti-Wanti Kecurangan Wasit, Ibaratkan Pilpres 2024 dengan Pertandingan Sepak Bola
KompasTV