Taruna Politeknik Pelayaran di Surabaya Tewas Dianiaya Senior
- tahun lalu
SURABAYA, KOMPAS.TV - Polisi mengungkap motif penganiayaan taruna Politeknik Pelayaran Surabaya hingga tewas.
Tersangka mengaku memukul korban karena tidak disiplin dan menghormati para senior.
Baca Juga Seorang Ayah di Cimahi Jadi Tersangka Penganiayaan Dua Anak Kandung hingga Meninggal Dunia di https://www.kompas.tv/article/376607/seorang-ayah-di-cimahi-jadi-tersangka-penganiayaan-dua-anak-kandung-hingga-meninggal-dunia
Dari hasil penyidikan penyidik Polrestabes Surabaya, mahasiswa yang tewas tersebut karena dianiaya oleh seniornya.
Tersangka mengaku memukul korban bagian dada sebanyak dua kali yang mengakibatkan korban terjatuh.
Korban dinyatakan meninggal saat dilakukan perawatan di rumah sakit.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/377339/taruna-politeknik-pelayaran-di-surabaya-tewas-dianiaya-senior
Tersangka mengaku memukul korban karena tidak disiplin dan menghormati para senior.
Baca Juga Seorang Ayah di Cimahi Jadi Tersangka Penganiayaan Dua Anak Kandung hingga Meninggal Dunia di https://www.kompas.tv/article/376607/seorang-ayah-di-cimahi-jadi-tersangka-penganiayaan-dua-anak-kandung-hingga-meninggal-dunia
Dari hasil penyidikan penyidik Polrestabes Surabaya, mahasiswa yang tewas tersebut karena dianiaya oleh seniornya.
Tersangka mengaku memukul korban bagian dada sebanyak dua kali yang mengakibatkan korban terjatuh.
Korban dinyatakan meninggal saat dilakukan perawatan di rumah sakit.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/377339/taruna-politeknik-pelayaran-di-surabaya-tewas-dianiaya-senior