Longsor Terjang Bojongsari Sukabumi, Rumah Warga Terancam
- tahun lalu
Longsor menerjang Kampung Lebakmuncang RT 01/03, Desa Bojongsari, Kecamatan Nyalindung, Kabupaten Sukabumi, Selasa 27 Desember 2022. Kejadian longsor pada tebing ini mengancam rumah.
P2BK Nyalindung Ahmad menyatakan peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 10.00 WIB.
Hujan yang terus menerus dengan intensitas tinggi dan lama mengakibatkan tebing longsor dengan panjang longsoran 50 m.
Sementara itu, Kepala Desa Bojongsari, Asep menyatakan sebelum kejadian longsor, pada awal bulan November 2022 sudah terjadi pergerakan tanah dari tebing Bukit Nyomplong.
Pergerakan tanah menyebabkan tanah amblas 40 sentimeter dengan panjang 18 meter dan berdampak kepada jalan.
Selain itu di sekitar lokasi pergerakan tanah ada 4 rumah yang dihuni 6 kepala keluarga terdiri dari 18 jiwa. Selain itu lahan pertanian berupa sawah sekitar 6000 meter persegi.
Saat ini, kata Asep, penghuni masih bertahan menempati rumah tersebut padahal Pemdes dan keluarganya sudah membujuk untuk sementara mengungsi dulu.
Terkait bencana tersebut, Pemdes sudah melakukan asesmen bersama P2BK, relawan Pro Bumi, serta dari Muspika Nyalindung.
P2BK Nyalindung Ahmad menyatakan peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 10.00 WIB.
Hujan yang terus menerus dengan intensitas tinggi dan lama mengakibatkan tebing longsor dengan panjang longsoran 50 m.
Sementara itu, Kepala Desa Bojongsari, Asep menyatakan sebelum kejadian longsor, pada awal bulan November 2022 sudah terjadi pergerakan tanah dari tebing Bukit Nyomplong.
Pergerakan tanah menyebabkan tanah amblas 40 sentimeter dengan panjang 18 meter dan berdampak kepada jalan.
Selain itu di sekitar lokasi pergerakan tanah ada 4 rumah yang dihuni 6 kepala keluarga terdiri dari 18 jiwa. Selain itu lahan pertanian berupa sawah sekitar 6000 meter persegi.
Saat ini, kata Asep, penghuni masih bertahan menempati rumah tersebut padahal Pemdes dan keluarganya sudah membujuk untuk sementara mengungsi dulu.
Terkait bencana tersebut, Pemdes sudah melakukan asesmen bersama P2BK, relawan Pro Bumi, serta dari Muspika Nyalindung.