SEMARANG, KOMPAS.TV - Aksi bersih - bersih sungai dan pantai dimulai bulan Agustus hingga akhir November 2022 yang dilakukan oleh 1.000 alumni Teknik Planologi Universitas Diponegoro Semarang, sebagai bentuk perhatian terhadap isu-isu lingkungan.

Aksi bersih-bersih sungai dan pantai dilakukan di 10 lokasi yang tersebar di tanah air selama empat bulan. Dari aksi ini, terkumpul sampah seberat 15,9 ton. Kegiatan aksi peduli lingkungan ini mendapat apresiasi dari Lembaga Prestasi Indonesia Dunia atau Leprid sebagai rekor aksi sosial bersih-bersih sungai dan pantai di 10 titik nusantara oleh 1.000 alumni.

"Sungai dan pantai karena kita tahu isu-isu terkait dengan pantai sampah dan sebagainya sangat mencuat sekali, apalagi sempat viral Bu Susi waktu itu bahwa sampah-sampah kita di laut sangat luar biasa sehingga kita undang alumni untuk peduli terhadap pantai," ujar Muhammad Saleh, Ketua Ikatan Alumni Planologi Undip Semarang.

"Menciptakan prestasi inpiratif yang membanggakan dan mengagumkan yaitu melakukan aksi sosial bersih-bersih sungai dan pantai di 10 titik nusantara oleh 1.000 alumni," ujar Paulus Pangka, Leprid.

Aksi peduli lingkungan yang dilakukan oleh alumni Planologi Universitas Diponegoro Semarang ini diharapkan memberi inspirasi yang positif terhadap aktivis lingkungan, akademisi, mahasiswa dan masyarakat umum.

#aksisosial #teknikplanologi #universitasdiponegoro


Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/353646/aksi-bersih-bersih-sungai-dan-pantai-15-9-ton-sampah-terkumpul