Penggalian Situs Candi Boto Tumbang Dilanjutkan

  • 2 tahun yang lalu
PEKALONGAN, KOMPAS.TV - Puluhan tim terus melakukan penggalian dan pembersihan dengan hati - hati. Penggalian kembali situs Candi Boto tumpang tahap kedua ini kembali dilakukan dengan menggunakan stratigrafi.



Sejak ditemukan pada tahun 2018 lalu, penggalian situs Candi Boto tumpang sempat berhenti karena sejumlah faktor. Tahun ini penggalian kembali dilakukan untuk mengetahui ukuran asli dan bangunan candi.



Dalam penggalian tersebut tim menemukan Candi Boto tumpang memiliki ukuran sekitar 13 meter hingga 14 meter satu sisinya. Candi ini memiliki satu pintu masuk di sebelah timur dan terdapat satu ruang di bagian tengah. Ruangan tersebut biasanya digunakan untuk meletakkan arca atau lingga yoni dipastikan candi Hindu.



Sodikun salah satu juru pelihara situs Candi Boto tumpang mengatakan, setelah ditemukan situs candi ini kemudian dilakukan penelitian tahun 2019 lalu. Ekskavasi tahap kedua ini sudah berjalan sejak 18 oktober. Setelah diketahui puncaknya digambar sketsa dan struktur candi yang berada di dalam tanah. Kemudian dilakukan pengerukan.



Situs Candi Boto tumpang ini merupakan bangunan di zaman mataram kuno pada abad ke tujuh masehi. Selain di rowosari ada beberapa titik di Kabupaten Kendal yang dimungkinkan terdapat situs candi peninggalan serupa. Yakni, di Kecamatan Ngampel, Boja, Brangsong dan Kecamatan Kangkung.

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/344085/penggalian-situs-candi-boto-tumbang-dilanjutkan

Dianjurkan