Tantangan Digitalisasi Pertambangan, Pengamat: Perhatikan Ketersediaan Hasil Tambang

  • 2 tahun yang lalu
KOMPAS.TV - Digitalisasi kian populer dalam revolusi masyarakat digital dan telah menyusup ke sendi-sendi industri pertambangan Indonesia.

Tak bisa dipungkiri, saat ini industri pertambangan telah menerapkan teknologi digitalisasi untuk pekerjaan yang dilakukan jarak jauh dan pekerjaan yang beresiko tinggi.

Khususnya kegiatan pertambangan yang memiliki kapasistas produksi besar dan padat teknologi.

Smart Mining atau konsep teknologi yang mendorong optimalisasi pertambangan melalui implementasi artificial intelligence, internet of things, machine learning hingga big data, telah diterapkan dalam pertambangan.

Seperti yang dilakukan salah satu Sub Holding Mind ID, PT Freeport Indonesia, yang menerapkan teknologi smart mining dari tahapan eksplorasi produksi hingga pengangkutan hasil tambang termasuk mengendalikan alat berat dan kereta api listrik dari jarak 10 kilometer.

Sementara itu, pengamat pertambangan, melihat dalam peningkatan hasil pertambangan setiap pelaku industri pertambangan harus memperhatikan ketersediaan sumber daya alam agar tetap bisa dimanfaatkan di masa mendatang.

Baca Juga Tottenham Ditekuk 2-0 Manchester United, Conte: Mereka Pantas Menang, Bermain Sangat Bagus di https://www.kompas.tv/article/339953/tottenham-ditekuk-2-0-manchester-united-conte-mereka-pantas-menang-bermain-sangat-bagus

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/339960/tantangan-digitalisasi-pertambangan-pengamat-perhatikan-ketersediaan-hasil-tambang

Dianjurkan