Kompolnas: Tembakan Gas Air Mata Bukan Perintah dari Kapolres Malang
- 2 tahun yang lalu
MALANG, KOMPAS.TV - Insiden penembakan gas air mata di Stadion Kanjuruhan beberapa waktu lalu bukan atas perintah Kapolres Malang. Hal itu disampaikan oleh Komisioner Kompolnas saat mengunjungi Stadion Kanjuruhan.
Menurut Kompolnas saat apel pasukan Kapolres Malang non aktif AKBP Ferli Hidayat melarang anggotanya menggunakan senjata api dalam mengamankan pertandingan. Larangan dalam apel pasukan tersebut diterima Kompolnas dalam bentuk video.
Selain itu, saat peristiwa penembakan gas air mata Kapolres Malang non aktif tengah berada di luar stadion untuk mengamankan pemain Persebaya. Berdasarkan video apel dan keterangan sejumlah pasukan itulah Kompolnas memastikan penembakan gas air mata bukan atas Perintah Kapolres Malang non aktif AKBP Ferli Hidayat.
Kompolnas sampai saat ini masih menunggu hasil pemeriksaan irsus dan bareskrim untuk mengetahui siapa yang memberikan perintah penembakan gas air mata tersebut.
#malang #arema #Tragedikanjuruhan #kompolnas #kanjuruhan #beritakediri
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/335594/kompolnas-tembakan-gas-air-mata-bukan-perintah-dari-kapolres-malang
Menurut Kompolnas saat apel pasukan Kapolres Malang non aktif AKBP Ferli Hidayat melarang anggotanya menggunakan senjata api dalam mengamankan pertandingan. Larangan dalam apel pasukan tersebut diterima Kompolnas dalam bentuk video.
Selain itu, saat peristiwa penembakan gas air mata Kapolres Malang non aktif tengah berada di luar stadion untuk mengamankan pemain Persebaya. Berdasarkan video apel dan keterangan sejumlah pasukan itulah Kompolnas memastikan penembakan gas air mata bukan atas Perintah Kapolres Malang non aktif AKBP Ferli Hidayat.
Kompolnas sampai saat ini masih menunggu hasil pemeriksaan irsus dan bareskrim untuk mengetahui siapa yang memberikan perintah penembakan gas air mata tersebut.
#malang #arema #Tragedikanjuruhan #kompolnas #kanjuruhan #beritakediri
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/335594/kompolnas-tembakan-gas-air-mata-bukan-perintah-dari-kapolres-malang