Kas Negara Tercekik, 80 Persen Subsidi BBM Salah Sasaran!

  • 2 tahun yang lalu
JAKARTA, KOMPAS.TV - Pemerintah terus mengutak-atik kebijakan BBM untuk melindungi keuangan negara dan masyarakat miskin.

Ironisnya, di saat bersamaan saat ini masih banyak mobil mewah dengan harga dan pajak selangit tetapi masih menggunakan BBM Subsidi.

Mahalnya impor minyak dunia, naiknya jumlah konsumen BBM subsidi ditambah kurs fluktuatif menjadi trilema yang menekan kesehatan keuangan negara.

Pertalite, misalnya dari kuota tahun ini sebanyak 23 juta kiloliter, sisanya diperkirakan hanya cukup sampai Oktober.

Penambahan kuota pun, sedang dipertimbangkan Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM).

Untuk menekan risiko jebolnya anggaran akibat penambahan kuota, kenaikan harga jual BBM subsidi jadi salah satu opsi.

Baca Juga Ditengah Ketegangan Antara Tiongkok dan Taiwan Semakin Meningkat, Politisi AS Kunjungi Taiwan di https://www.kompas.tv/article/323120/ditengah-ketegangan-antara-tiongkok-dan-taiwan-semakin-meningkat-politisi-as-kunjungi-taiwan

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/323127/kas-negara-tercekik-80-persen-subsidi-bbm-salah-sasaran

Dianjurkan