Perbedaan Luka Ditembak atau Tembak-menembak Menurut Ahli Forensik - ROSI
- 2 tahun yang lalu
KOMPASTV - Ahli forensik Dr. Anton Castilani mengatakan diperlukan perpaduan yang baik antara olah TKP dan hasil otopsi dalam identifikasi kasus tembak menembak.
Data-data yang dihimpun akan membantu dalam analisis arah datang peluru, sudut datang peluru, hingga jarak tembak. Hasil olah TKP akan menunjukkan gambaran posisi subjek atau penembak.
Kepada Rosianna Silalahi, Dr. Anton menganalisis dugaan posisi penembak dan subjek yang ditembak dalam kasus Brigadir Yoshua, ajudan mantan Kadiv Propam Ferdy Sambo.
Simak selengkapnya dalam Uncut ROSI Eps. "Forensik Membuka Kematian Brigadir Yoshua" di kanal YouTube KompasTV.
#BrigadirJ #BrigadirYoshua #PenembakanBrigadirJ
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/314668/perbedaan-luka-ditembak-atau-tembak-menembak-menurut-ahli-forensik-rosi
Data-data yang dihimpun akan membantu dalam analisis arah datang peluru, sudut datang peluru, hingga jarak tembak. Hasil olah TKP akan menunjukkan gambaran posisi subjek atau penembak.
Kepada Rosianna Silalahi, Dr. Anton menganalisis dugaan posisi penembak dan subjek yang ditembak dalam kasus Brigadir Yoshua, ajudan mantan Kadiv Propam Ferdy Sambo.
Simak selengkapnya dalam Uncut ROSI Eps. "Forensik Membuka Kematian Brigadir Yoshua" di kanal YouTube KompasTV.
#BrigadirJ #BrigadirYoshua #PenembakanBrigadirJ
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/314668/perbedaan-luka-ditembak-atau-tembak-menembak-menurut-ahli-forensik-rosi