Keluar dari Tempat Persembunyian, Orang Tua Bawa Anaknya Menikmati Udara Segar & Bermain di Taman

  • 2 tahun yang lalu
KRAMATORSK, KOMPAS.TV - Tania, anak berusia enam tahun ini diajak orang tuanya ke taman bermain di Kota Kramatorsk, Ukraina.

Selama perang berlangsung, mereka bersembunyi di tempat persembunyian yang gelap dan pengap.

Namun kini, suara rudal sudah jarang terdengar.

Warga mulai memberanikan keluar dari persembunyian.

Namun taman bermain yang dikunjungi Tania dan keluarga kini sepi dan tak terawat.

Arena permainan kini kotor dan berdebu serta rumput liar yang tumbuh di mana-mana.

Meski demikian, mereka bersyukur masih bisa keluar menikmati udara segar, walau dalam perjalan menuju taman mereka harus melihat puing-puing bangunan sisa perang.

Baca Juga Saat Putin Kunjungi Iran, Roket Rusia Hajar Rumah dan Sekolah di Ukraina, Tewaskan Warga Sipil di https://www.kompas.tv/article/310842/saat-putin-kunjungi-iran-roket-rusia-hajar-rumah-dan-sekolah-di-ukraina-tewaskan-warga-sipil

Hingga kini, tercatat ada 50 warga Kramatorsk yang tewas akibat perang.

Saat Rusia menyerang, banyak warga mengungsi ke negara-negara tetangga.

Namun tak sedikit yang memilih bertahan dengan berbagai alasan.

Salah satunya karena menganggap kramatorsk adalah rumah tempat mereka dibesarkan.

Mereka juga merasa sulit untuk memulai kehidupan di tempat baru, karena membutuhkan biaya yang besar.

Tak sedikit pula para pengungsi yang kini mulai kembali pulang.

Meskipun anak-anak ini bisa tertawa di taman bermain, mereka tetap merasa khawatir jika sewatu-waktu serangan Rusia akan kembali menghantam kota dan memakan korban.

Para orang tua kini hanya bisa berharap, anak-anak mereka bisa bermain dan bersekolah dengan tenang.

Karena anak-anak ini memiliki hak yang sama dengan anak-anak lain di dunia untuk mendapatkan pendidikan demi masa depan mereka.


Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/311216/keluar-dari-tempat-persembunyian-orang-tua-bawa-anaknya-menikmati-udara-segar-bermain-di-taman

Dianjurkan