KOMPAS.TV - Survei kepemimpinan nasional yang dilakukan Litbang Kompas 26 Mei hingga 4 Juni 2022 menunjukkan PDI Perjuangan dan Partai Gerindra memiliki elektabilitas tertinggi.

PDI Perjuangan dengan elektabilitas 22,8 persen, Partai Gerindra 12,5 persen, sedangkan elektabilitas Partai Demokrat 11,6 persen dan Partai Golkar 10,3 persen.

Elektabilitas Partai Demokrat mengalami tren kenaikan.

Baca Juga PDIP Buka Peluang Bergabung dengan Koalisi Gerindra-PKB di https://www.kompas.tv/article/301423/pdip-buka-peluang-bergabung-dengan-koalisi-gerindra-pkb

Dalam survei Januari lalu elektabilitas demokrat 10,7 persen dan sekarang 11,6 persen.

Partai Golkar juga mengalami tren kenaikan elektabilitas dari 8,6 persen, menjadi 10,3 persen.

Dalam rakernas hari ini, Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri meminta seluruh kadernya tidak terpengaruh hasil survei hingga membuat berada di zona nyaman.

Sementara ketua DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menegaskan, elektabilitas tinggi ini sebagai hasil kerja keras seluruh kader partai.

Kepala badan komunikasi strategis Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra menyebut, faktor naiknya elektabilitas partainya adalah kepemimpinan Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono.

Dalam survei Litbang Kompas elektabilitas PKB tercatat 5,4 persen.

Sedangkan elektabilitas PKS 5,4 persen, Partai NasDem 4,1 persen, PAN 3,6 persen, dan PPP 2,0 persen.

Presiden PKS Ahmad Syaikhu mengatakan, hasil survei Litbang Kompas akan jadi introspeksi.

Apalagi dalam pemilu 2024, PKS menargetkan meraih minimal 15 persen suara.

24 Februari 2024 akan dilakukan pemungutan suara pemilu. Sisa waktu sekitar 20 bulan harus dimanfaatkan partai politik untuk terus mendongkrak elektabilitas.

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/301470/survei-litbang-kompas-elektabilitas-pdip-dan-partai-gerindra-tertinggi