Viral Pengeroyokan Dipicu Ajakan Kencan di Hotel
- 2 tahun yang lalu
SEMARANG, KOMPAS.TV - Aksi dua orang remaja yang menjadi korban penganiayaan, yang dilakukan sekelompok pemuda di Jalan Sadewa, Semarang, Jawa Tengah terekam CCTV. Pengeroyokan ini dipicu akibat pelaku tersinggung kepada salah satu korban.
Video terkait aksi pengeroyokan terhadap dua orang remaja pada Minggu (29/05/22) dini hari, di Jalan Sadewa, Semarang tersebut viral di media sosial. Korban yang dikeroyok akhirnya dengan susah payah dapat berlari menyelamatkan diri. Meski upayanya masuk ke sebuah gang, dan melewati pagar sempat dihalang-halangi para pelaku.
Dua hari pasca kejadian tersebut, petugas Satreskrim Polrestabes Semarang berhasil meringkus enam pelaku pengeroyokan. Menurut AKBP Donny Sardo Lumbantoruan, Kasatreskrim Polrestabes Semarang, aksi tersebut dipicu oleh ketersinggungan salah satu pelaku terhadap salah satu korban setelah kerabat perempuannya mendapat pesan singkat di akun media sosial, yang berisi ajakan kencan di hotel dari salah satu korban.
"Berawal dari chattingan di facebook antara korban dengan adik Andi Wijaya. Chattingan, kemudian ada percakapan dari korban untuk mengajak check in di suatu hotel, kemudian dari pihak kakak tersinggung," ujar AKBP Donny Sardo Lumbantoruan.
Selain melakukan penganiayaan secara bersama-sama, para pelaku juga melampiaskan kekesalannya dengan merusak sepeda motor korban yang tertinggal di ujung gang.
"Mau diajak check in di hotel, terus bilang tidak mau," kata AW, pelaku.
Akibat kejadian tersebut, korban mengalami luka memar di kepala dan badan. Para pelaku pengeroyokan akan dijerat dengan Pasal 170 KUHP tentang penganiayaan dengan ancaman hukuman lima tahun enam bulan kurungan penjara.
#penganiayaan #semarang #polrestabessemarang
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/295443/viral-pengeroyokan-dipicu-ajakan-kencan-di-hotel
Video terkait aksi pengeroyokan terhadap dua orang remaja pada Minggu (29/05/22) dini hari, di Jalan Sadewa, Semarang tersebut viral di media sosial. Korban yang dikeroyok akhirnya dengan susah payah dapat berlari menyelamatkan diri. Meski upayanya masuk ke sebuah gang, dan melewati pagar sempat dihalang-halangi para pelaku.
Dua hari pasca kejadian tersebut, petugas Satreskrim Polrestabes Semarang berhasil meringkus enam pelaku pengeroyokan. Menurut AKBP Donny Sardo Lumbantoruan, Kasatreskrim Polrestabes Semarang, aksi tersebut dipicu oleh ketersinggungan salah satu pelaku terhadap salah satu korban setelah kerabat perempuannya mendapat pesan singkat di akun media sosial, yang berisi ajakan kencan di hotel dari salah satu korban.
"Berawal dari chattingan di facebook antara korban dengan adik Andi Wijaya. Chattingan, kemudian ada percakapan dari korban untuk mengajak check in di suatu hotel, kemudian dari pihak kakak tersinggung," ujar AKBP Donny Sardo Lumbantoruan.
Selain melakukan penganiayaan secara bersama-sama, para pelaku juga melampiaskan kekesalannya dengan merusak sepeda motor korban yang tertinggal di ujung gang.
"Mau diajak check in di hotel, terus bilang tidak mau," kata AW, pelaku.
Akibat kejadian tersebut, korban mengalami luka memar di kepala dan badan. Para pelaku pengeroyokan akan dijerat dengan Pasal 170 KUHP tentang penganiayaan dengan ancaman hukuman lima tahun enam bulan kurungan penjara.
#penganiayaan #semarang #polrestabessemarang
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/295443/viral-pengeroyokan-dipicu-ajakan-kencan-di-hotel