Puluhan Hektar Lahan Padi Diserang Hama Wereng
- 2 tahun yang lalu
MADIUN, KOMPAS.TV - Puluhan hektar tanaman padi di Kabupaten Madiun, Jawa Timur, terancam gagal panen akibat serangan hama wereng. Sebagian petani masih berupaya dengan lakukan penyemprotan obat, sementara petani yang tak memiliki biaya hanya pasrah membiarkan begitu saja tanamannya terserang hama.
Sedikitnya 20 hektar tanaman padi berumur sekitar 60 hari di Desa Krokeh, Kecamatan Sawahan, Kabupaten Madiun, Jawa Timur, terancam gagal panen. Tanaman padi milik petani ini berubah warna menjadi coklat dan kering akibat serangan hama wereng yang semakin hari semakin meluas.
Untuk mencegah kerugian atau bahkan resiko gagal panen yang lebih besar, para petani yang masih memiliki biaya, memilih melakukan penyemprotan menggunakan obat pembasmi hama. Meskipun dengan upaya ini tak sedikit biaya yang harus dikeluarkan untuk membeli obat hama.
Sementara, petani setempat yang tidak memiliki biaya, justru memilih pasrah dan membiarkan tanaman padi mereka terserang hama wereng ini. Sebab, dalam sekali penyemprotan, untuk satu hektar lahan bisa mengeluarkan biaya sebesar 300 hingga 400 ribu rupiah untuk pembelian obat dan upah tenaga penyemprot.
Setiap musim panen, dalam satu hektar lahan padi biasanya dapat menghasilkan hingga 7 ton gabah. Tetapi, musim panen akan datang hasil panen para petani akan dipastikan mengalami penurunan. Petani berharap ada campur tangan dari Dinas Pertanian, dalam pengendalian hama agar produksi padi dapat maksimal.
#beritamadiun
#hamawereng
#hamapertanian
#padi
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/293981/puluhan-hektar-lahan-padi-diserang-hama-wereng
Sedikitnya 20 hektar tanaman padi berumur sekitar 60 hari di Desa Krokeh, Kecamatan Sawahan, Kabupaten Madiun, Jawa Timur, terancam gagal panen. Tanaman padi milik petani ini berubah warna menjadi coklat dan kering akibat serangan hama wereng yang semakin hari semakin meluas.
Untuk mencegah kerugian atau bahkan resiko gagal panen yang lebih besar, para petani yang masih memiliki biaya, memilih melakukan penyemprotan menggunakan obat pembasmi hama. Meskipun dengan upaya ini tak sedikit biaya yang harus dikeluarkan untuk membeli obat hama.
Sementara, petani setempat yang tidak memiliki biaya, justru memilih pasrah dan membiarkan tanaman padi mereka terserang hama wereng ini. Sebab, dalam sekali penyemprotan, untuk satu hektar lahan bisa mengeluarkan biaya sebesar 300 hingga 400 ribu rupiah untuk pembelian obat dan upah tenaga penyemprot.
Setiap musim panen, dalam satu hektar lahan padi biasanya dapat menghasilkan hingga 7 ton gabah. Tetapi, musim panen akan datang hasil panen para petani akan dipastikan mengalami penurunan. Petani berharap ada campur tangan dari Dinas Pertanian, dalam pengendalian hama agar produksi padi dapat maksimal.
#beritamadiun
#hamawereng
#hamapertanian
#padi
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/293981/puluhan-hektar-lahan-padi-diserang-hama-wereng