TNI AL dan BNN Gagalkan Penyelundupan 179 Kg Kokain yang Terapung di Laut!
- 2 tahun yang lalu
KOMPAS.TV TNI Angkatan Laut dan BNN menggagalkan penyelundupan 179 kilogram kokain. Upaya penyelundupan berhasil digagalkan setelah petugas patroli TNI Angkatan Laut menemukan empat buah bungkusan yang terapung di laut.
Baca Juga Kronologi Ibu di Medan Dijebak Anak Kandung Antar Jus ke Lapas, Nangis saat Tahu Isinya Narkoba di https://www.kompas.tv/article/286330/kronologi-ibu-di-medan-dijebak-anak-kandung-antar-jus-ke-lapas-nangis-saat-tahu-isinya-narkoba
Barang tersebut langsung diangkut dan diperiksa di Lanal Banten, dari pemeriksaan yang dilakukan bersama BNN diketahui bungkusan itu berisi kokain seberat 179 kilogram.
"Tim satgas yang bertugas di perairan Selat Sunda di sekitar Pelabuhan Merak telah menemukan benda yang mengapung, dan mencurigakan berupa 4 buah bungkusan plastik hitam. Selanjutnya barang tersebut diangkut dibawa ke Lanal Banten untuk diadakan pemeriksaan selanjutnya, kemudian koordinasi dengan BNN Provinsi Banten, dugaan awal barang tersebut ternyata benar adalah narkotika jenis kokain sebesar 179 kg," ujar (Wakasal) Laksamana Madya TNI Ahmadi Heri Purwono saat konferensi pers, Senin (9/5/2022).
Penelusuran asal kokain ini akan dilakukan dengan cara pengecekan di laboratorium BNN pusat.
Sementara itu kini BNN masih mengusulkan ke pengadilan untuk dilakukan pemusnahan barang haram ini.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/287038/tni-al-dan-bnn-gagalkan-penyelundupan-179-kg-kokain-yang-terapung-di-laut
Baca Juga Kronologi Ibu di Medan Dijebak Anak Kandung Antar Jus ke Lapas, Nangis saat Tahu Isinya Narkoba di https://www.kompas.tv/article/286330/kronologi-ibu-di-medan-dijebak-anak-kandung-antar-jus-ke-lapas-nangis-saat-tahu-isinya-narkoba
Barang tersebut langsung diangkut dan diperiksa di Lanal Banten, dari pemeriksaan yang dilakukan bersama BNN diketahui bungkusan itu berisi kokain seberat 179 kilogram.
"Tim satgas yang bertugas di perairan Selat Sunda di sekitar Pelabuhan Merak telah menemukan benda yang mengapung, dan mencurigakan berupa 4 buah bungkusan plastik hitam. Selanjutnya barang tersebut diangkut dibawa ke Lanal Banten untuk diadakan pemeriksaan selanjutnya, kemudian koordinasi dengan BNN Provinsi Banten, dugaan awal barang tersebut ternyata benar adalah narkotika jenis kokain sebesar 179 kg," ujar (Wakasal) Laksamana Madya TNI Ahmadi Heri Purwono saat konferensi pers, Senin (9/5/2022).
Penelusuran asal kokain ini akan dilakukan dengan cara pengecekan di laboratorium BNN pusat.
Sementara itu kini BNN masih mengusulkan ke pengadilan untuk dilakukan pemusnahan barang haram ini.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/287038/tni-al-dan-bnn-gagalkan-penyelundupan-179-kg-kokain-yang-terapung-di-laut