Penentuan 1 Syawal 1443 Hijriah, Begini Prediksi Peneliti BRIN
- 2 tahun yang lalu
KOMPAS.TV - Kemenag masih menunggu laporan pengamatan hilal dari 99 titik di seluruh Indonesia.
Kesimpulan sementara, posisi hilal di sebagian besar di wilayah Indonesia berada di atas 3 derajat.
Diperkirakan pukul tujuh malam ini menteri agama akan mengumumkan secara langsung penetapan 1 Syawal 1443 Hijriah.
Baca Juga Pantauan Hilal di Samarinda, 1 Syawal 1443 Hijriah Jatuh pada 2 Mei? di https://www.kompas.tv/article/285149/pantauan-hilal-di-samarinda-1-syawal-1443-hijriah-jatuh-pada-2-mei
Sebelumnya, Kepala Pusat Seismologi Teknik, Geofisika Potensial BMKG Rahmat Triyono menjelaskan, posisi bulan dibeberapa wilayah Indonesia berada lebih dari tiga derajat.
Di Merauke sekitar 3,8 derajat, Sabang 5,6 derajat, Ambon 4,2 derajat, Yogyakarta 4,6 derajat, Anyer 4,8 derajat, Bengkulu 5-5,2 derajat.
Lalu bagaimana posisi hilal jelang sidang isbat sore ini? Apakah hilal terlihat? Berikut penjelasan Peneliti Ahli Utama Astronomi Badan Riset dan Inovasi Nasional Profesor Thomas Djamaluddin.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/285150/penentuan-1-syawal-1443-hijriah-begini-prediksi-peneliti-brin
Kesimpulan sementara, posisi hilal di sebagian besar di wilayah Indonesia berada di atas 3 derajat.
Diperkirakan pukul tujuh malam ini menteri agama akan mengumumkan secara langsung penetapan 1 Syawal 1443 Hijriah.
Baca Juga Pantauan Hilal di Samarinda, 1 Syawal 1443 Hijriah Jatuh pada 2 Mei? di https://www.kompas.tv/article/285149/pantauan-hilal-di-samarinda-1-syawal-1443-hijriah-jatuh-pada-2-mei
Sebelumnya, Kepala Pusat Seismologi Teknik, Geofisika Potensial BMKG Rahmat Triyono menjelaskan, posisi bulan dibeberapa wilayah Indonesia berada lebih dari tiga derajat.
Di Merauke sekitar 3,8 derajat, Sabang 5,6 derajat, Ambon 4,2 derajat, Yogyakarta 4,6 derajat, Anyer 4,8 derajat, Bengkulu 5-5,2 derajat.
Lalu bagaimana posisi hilal jelang sidang isbat sore ini? Apakah hilal terlihat? Berikut penjelasan Peneliti Ahli Utama Astronomi Badan Riset dan Inovasi Nasional Profesor Thomas Djamaluddin.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/285150/penentuan-1-syawal-1443-hijriah-begini-prediksi-peneliti-brin