2 Tahun Vakum, Festival Musik Sahur di Loloan Kembali Digelar
- 2 tahun yang lalu
Setelah lama vakim karena masa pandemi covid-19, Festival irama musik sahur (ngotek) diselenggarakan oleh pemuda Loloan Kabupaten Jembrana.
Ada 44 grup ikut serta dalam penyelenggaran ini terdiri kategori anak 13 dan kategori dewasa 31 dan terbagi dalam 15 grup. Ketua panitia Aditya Khairul Imam mengatakan, Lomba terdiri dari khusus anak-anak dan dewasa dengan persyaratan prokes ketat. Hadiah yang diperebutkan berupa piala bergilir, tropi, dan uang tunai pembinaan.
"Antusias peserta mengikuti dan para penonton memenuhi seputaran Jalan Durian hingga finish di depan MI Mujahidin. Semua peserta mengalunkan tembang sholawatan yang membuat masyarakat membludak menyaksikan," ujarnya.
Aditya juga menyampaikan, kegiatan Festival Irama Musik Sahur Ke 24 Tahun 2022 menjadi agenda rutin tahunan setiap bulan ramadhan, 2 tahun belakangan sempat vakum mengingat situasi pandemi.
Adapun tahun ini panitia menerapkan aturan pendaftaran sangat ketat terkait prokes salah satunya seluruh anggota grup wajib melampirkan bukti vaksin tahap 2 untuk kategori anak anak dan dewasa ini tentu di dasari semangat mendukung Program vaksinasi pemerintah khususnya dikalangan kaum "Milenial Sadar Vaksin."
Sementara peserta cilik Ilham asal Desa Airkuning menceritakan, sangat antusias ikut lomba ini dan berharap tidak hanya keliling kampung tapi bisa tampil ikut lomba.
"Walau tak juara sekalipun akan tetapi ikut lomba Ngotek tahun ini justru disemangati dari keluarga dan juga terutama masjid yang senantiasa membimbing kegiatan positif ini," pungkasnya.
Ada 44 grup ikut serta dalam penyelenggaran ini terdiri kategori anak 13 dan kategori dewasa 31 dan terbagi dalam 15 grup. Ketua panitia Aditya Khairul Imam mengatakan, Lomba terdiri dari khusus anak-anak dan dewasa dengan persyaratan prokes ketat. Hadiah yang diperebutkan berupa piala bergilir, tropi, dan uang tunai pembinaan.
"Antusias peserta mengikuti dan para penonton memenuhi seputaran Jalan Durian hingga finish di depan MI Mujahidin. Semua peserta mengalunkan tembang sholawatan yang membuat masyarakat membludak menyaksikan," ujarnya.
Aditya juga menyampaikan, kegiatan Festival Irama Musik Sahur Ke 24 Tahun 2022 menjadi agenda rutin tahunan setiap bulan ramadhan, 2 tahun belakangan sempat vakum mengingat situasi pandemi.
Adapun tahun ini panitia menerapkan aturan pendaftaran sangat ketat terkait prokes salah satunya seluruh anggota grup wajib melampirkan bukti vaksin tahap 2 untuk kategori anak anak dan dewasa ini tentu di dasari semangat mendukung Program vaksinasi pemerintah khususnya dikalangan kaum "Milenial Sadar Vaksin."
Sementara peserta cilik Ilham asal Desa Airkuning menceritakan, sangat antusias ikut lomba ini dan berharap tidak hanya keliling kampung tapi bisa tampil ikut lomba.
"Walau tak juara sekalipun akan tetapi ikut lomba Ngotek tahun ini justru disemangati dari keluarga dan juga terutama masjid yang senantiasa membimbing kegiatan positif ini," pungkasnya.