Permintaan Sarung Meningkat Jelang Lebaran

  • 2 tahun yang lalu
PEKALONGAN, KOMPAS.TV - Salah satu produsen sarung di Kota Tegal, yang selalu kebanjiran pesanan menjelang perayaan Hari Raya Idul Fitri adalah Asaputex Jaya. Permintaan sarung khas Tegal mengalami peningkatan hingga tiga kali lipat.



Bahkan, guna memenuhi permintaan pasar, pihak produsen terpaksa menambah jumlah pekerja dan jam lembur para pekerjanya. Selain memproduksi sarung tenun ikat alat tenun bukan mesin, ATBM, khas Tegal, produsen sarung semakin kreatif menciptakan sarung tenun mesin beragam corak.



Berbagai corak khas daerah di indonesia juga diproduksi untuk menarik minat sekaligus mengikuti trend mode yang tengah menjadi buruan konsumen. Selain melayani penjualan secara konvensional, produsen Sarung Pohon Kurma ini juga mulai melakukan penjualan secara online.



Penjualan online bisa mendongkrak 20 persen dari penjualan konvensional. Dalam sehari penjualan online mencapai 600 potong, jumlah ini diperkirakan bertambah mendekati Lebaran.



Sarung tenun mesin beragam corak dijual mulai 75 ribu rupiah. Sedang sarung tenun ikat dijual mulai 300 ribu rupiah per potong.



Selain untuk memenuhi pasar domestik, sarung buatan Tegal ini juga dikirim ke sejumlah negara di Asia, Timur Tengah dan Afrika. Selama Januari Maret, produksi sarung tenun dan mesin mencapai 400 ribu potong.

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/281335/permintaan-sarung-meningkat-jelang-lebaran