Bar di Pantai Seseh Dikelola Desa Adat, Hanya Satu-satunya
  • 2 tahun yang lalu
Ketua Daya Tarik Wisata (DTW) Seseh yang juga pengelola Bar Seseh Sunset Bar Bali, Putu Agus Ambara Putra mengatakan pihaknya hanya mengembangkan 1 bar di Seseh dan tidak membuka izin untuk bar lainnya. Hal ini bertujuan menjaga keasrian dan menjauhkan lingkungan dari kesan krodit.

"DTW Seseh hanya mengembangkan satu bar saja saat ini dan ke depannya," jelasnya, Senin (18/4).

"Kita tidak mau tempat kita (DTW Pantai Seseh) sama seperti tempat lain banyak bar yang akhirnya akan menimbulkan persaingan tidak sehat. Alangkah baiknya bila ada satu Bar milik Desa Adat dikelola oleh Desa," katanya.

Bar satu-satunya di Pantai Seseh yang dididirikan tahun 2019 ini sesuai instruksi Jro Bendesa Desa Seseh dimana membuat satu usaha bar milik Desa Adat. Pertimbangannya, tidak ingin terlihat krodit akibat banyaknya Bar nantinya malah membuat sulit dikontrol.

"Sampai saat ini masyarakat semua mendukung, kita melibatkan masyarakat Desa Adat untuk bersama-sama mKetua Daya Tarik Wisata (DTW) Seseh yang juga pengelola Bar Seseh Sunset Bar Bali, Putu Agus Ambara Putra mengatakan pihaknya hanya mengembangkan 1 bar di Seseh dan tidak membuka izin untuk bar lainnya. Hal ini bertujuan menjaga keasrian dan menjauhkan lingkungan dari kesan krodit.

"DTW Seseh hanya mengembangkan satu bar saja saat ini dan ke depannya," jelasnya, Senin (18/4).

"Kita tidak mau tempat kita (DTW Pantai Seseh) sama seperti tempat lain banyak bar yang akhirnya akan menimbulkan persaingan tidak sehat. Alangkah baiknya bila ada satu Bar milik Desa Adat dikelola oleh Desa," katanya.

Bar satu-satunya di Pantai Seseh yang dididirikan tahun 2019 ini sesuai instruksi Jro Bendesa Desa Seseh dimana membuat satu usaha bar milik Desa Adat. Pertimbangannya, tidak ingin terlihat krodit akibat banyaknya Bar nantinya malah membuat sulit dikontrol.

"Sampai saat ini masyarakat semua mendukung, kita melibatkan masyarakat Desa Adat untuk bersama-sama menjaga pariwisata di Seseh.

Selain itu, tanggapan tamu, mereka senang karena hanya ada satu-satunya di Bali dengan konsep Bar milik atau dikelola oleh Desa adat," paparnya.
Bahkan ada tamu mendonasikan uangnya untuk ikut membangun Bar.

Selama ini, setiap ada event pihak Bar tetap berkontribusi ke Desa Adat Seseh.enjaga pariwisata di Seseh.

Selain itu, tanggapan tamu, mereka senang karena hanya ada satu-satunya di Bali dengan konsep Bar milik atau dikelola oleh Desa adat," paparnya.
Bahkan ada tamu mendonasikan uangnya untuk ikut membangun Bar.

Selama ini, setiap ada event pihak Bar tetap berkontribusi ke Desa Adat Seseh.
Dianjurkan