SEMARANG, KOMPAS.TV - Sebanyak 2.614 ton minyak goreng curah bersubsidi untuk Jawa Tengah tiba di Pelabuhan Tanjung Emas, Kota Semarang Jawa Tengah. Jumlah tersebut diperkirakan akan mampu mencukupi kebutuhan minyak goreng di Jawa Tengah maksimal selama satu hingga dua minggu ke depan.

Minyak goreng bersubsidi ini didatangkan dari Kalimantan oleh PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI). Sebelum didistribusikan, dilakukan pemeriksaan oleh Satgas Pangan Polda Jawa Tengah. Selanjutnya untuk penyimpanan dalam proses pendistribusiannya, PT PPI menyewa dua buah tangki penyimpanan minyak.

Kepala Dinas Perdagangan Jawa Tengah, Arif Sambodo mengatakan, pihaknya akan berupaya melakukan pemerataan distribusi minyak goreng curah ke 35 kabupaten dan kota di Jawa Tengah. Pengawasan juga terus dilakukan guna memastikan distribusi minyak goreng curah hingga sampai di tangan masyarakat dengan harga sesuai dengan harga eceran tertinggi (HET) dari pemerintah yakni Rp 14 ribu per liter.

"Kalau dihitung, minyak di Jawa Tengah memang terjadi kelangkaan, tidak merata hingga saat ini dengan harga yang masih tidak sesuai. Maka apa yang kita lakukan ini, adalah dalam rangka untuk membanjiri, membuat rata semua daerah 35 kabupaten dan kota mendapatkan minyak goreng curah. Saya juga berpesan kepada kepala dinas kabupaten dan kota, dengan kita melakukan dropping, mereka juga melakukan pengawasan, bekerjasama dengan polres-polres setempat," ucap Arif Sambodo.

Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik Kota Semarang, kebutuhan minyak goreng di Jawa Tengah setiap bulannya mencapai 33 juta liter atau sekitar 1 juta liter per hari.

#dinasperdagangan #minyakcurahbersubsidi #2614tonminyakcurah

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/278795/2-614-ton-minyak-goreng-curah-subsidi-siap-disalurkan-ke-jateng