LAMPUNG, KOMPAS.TV Aktivitas Gunung Anak Krakatau (GAK) relatif tenang pada Senin (7/2/2022) pagi, setelah beberapa kali mengalami erupsi dan muntahkan awan panas.

Hal tersebut disampaikan oleh Andi Suardi selaku Ketua Pos Pemantau Gunung Anak Krakatau Lampung Selatan.

Baca Juga Gunung Anak Krakatau Kembali Muntahkan Awan Panas di https://www.kompas.tv/article/258319/gunung-anak-krakatau-kembali-muntahkan-awan-panas

Ia menjelaskan, berdasarkan visual kamera pemantau, Gunung Anak Krakatau diketahui tidak menunjukkan adanya aktivitas letusan dan hanya tampak gumpalan asap putih dengan ketinggian sekitar 25 meter.

Namun, Andi juga mengimbau warga terutama nelayan, untuk sementara waktu tidak mendekati Gunung Anak Krakatau dalam radius 2 kilometer dan warga juga diimbau agar tidak panik dan termakan oleh informasi hoaks yang beredar

"Untuk kegiatan Gunung Anak Krakatau hari ini relatif tenang, ya. Untuk letusan belum tampak lagi sejak tadi pagi dan secara visual dari CCTV hanya terlihat asap-asap putih tipis," jelas Andi.

Aktivitas Gunung Anak Krakatau dalam beberapa waktu terakhir ini terpantau mengalami beberapa kali erupsi berupa letusan.

Baca Juga Ratusan Hektar Sawah Milik Warga Terendam Banjir di https://www.kompas.tv/article/257438/ratusan-hektar-sawah-milik-warga-terendam-banjir

Bahkan, dalam dua hari terakhir Gunung Anak Krakatau sempat mengalami tujuh kali letusan, disertai abu vulkanik setinggi 300 hingga 2.000 meter.

Selain itu melalui pos pengamatan, gunung juga diketahui mengeluarkan sinar api dengan tinggi 100 meter.

#gununganakkrakatau #erupsigunung #bencanaalam

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/259114/gunung-anak-krakatau-relatif-tenang-usai-alami-erupsi