MADIUN, KOMPAS.TV - Seorang mantan TKW di Madiun, kini justru sukses berbisnis kripik usus yang dibuatnya sendiri. Suksesnya pemasaran karna mengandalkan gadget dengan mempromosikan kripik usus di media sosial.

Aktivitas Sri Wahyuni, warga Desa Jogodayuh, Kecamatan Geger, Kabupaten Madiun, Jawa Timur. Setiap hari, ia sibuk memproduksi keripik usus ayam dirumahnya.

Sri Wahyuni merupakan mantan TKW di Taiwan pada 2015 lalu. Berbekal ilmu yang didapatkan dari pelatihan pembuatan keripik, lantas ia memutuskan untuk memproduksi sendiri keripik usus ayam. Usahanya dikerjakan sembari melaksanakan tanggung jawabnya sebagai ibu rumah tangga.

Seperti pada umumnya, pembuatan keripik usus ini berbahan dasar usus ayam yang diberi bumbu, kemudian digoreng hinga kering.

Dalam situasi pandemi ini, untuk memasarkan produknya, Sri Wahyuni tak perlu repot menawarkan ke toko, pasar, atau warung penyedia oleh - oleh. Berbekal gawai yang dimiliki, ia pun memasarkan melalui media sosial. Alhasil peminatnya pun cukup banyak, mulai dari wilayah madiun hingga ke negara Hongkong dan Taiwan.

Dari usaha yang dikerjakan dari rumah, ia dapat meraup untung jutaan rupiah per bulan. Bisnis yang dilakoni kala masa pandemi ini dapat sebagai pemasukan tambahan , untuk mencukupi kebutuhan sehari hari keluarganya.

#beritamadiun
#kripikusus
#tkw
#tkwtaiwan
#tkwhongkong

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/241299/sukses-bisnis-keripik-usus-dengan-manfaatkan-gadget