Terdampak Abrasi, Tapal Batas RI-Malaysia di Riau Bergeser hingga 2 Kilometer

  • 2 tahun yang lalu
Akibat abrasi, tapal batas negara Indonesia di perbatasan titik nol di Bengkalis Riau bergeser sepanjang dua kilometer di Desa Muntai Barat, Kecamatan Bantan Bengkalis, Riau. Akibatnya sejumlah nelayan sering dihalau pemerintah Malaysia saat melaut.



Kondisi abrasi ini kian memprihatinkan. Abrasi juga menggerus lahan perkebunan masyarakat. Dalam kurun waktu 20 tahun terakhir, pergeseran tapal batas Indonesia akibat abrasi sudah terjadi 2 kali. Hal ini terjadi karena tidak ada pemecah gelombang. Pergeseran tapal batas ini disebabkan abrasi laut yang mengikis pantai terluar. 



Setidaknya sudah ada empat kali pemerintah Indonesia memindahkan lokasi menara suar. Pertama menara suar dibangun pada tahun 1990. Akibat abrasi menara suar dipindahkan tahun 1996, 2014 dan terakhir 2019. Masyarakat mendesak pemerintah agar memperhatikan kondisi ini dan membangun pos lintas batas negara untuk menyelamatkan titik nol NKRI. Kendati demikian, Bupati Bengkalis, Riau Kasmarni menyerahkan permasalahan ini ke pemerintah pusat.



Hai, Sobat Medcom.id! Kalau kamu punya video peristiwa menarik bisa mengirimkannya ke redaksi@medcom.id.
Terdampak Abrasi, Tapal Batas RI-Malaysia di Riau Bergeser hingga 2 Kilometer