Papua Memanas, Jokowi Ingatkan Masyarakat Tidak Terpancing dan Anarkis
- 3 years ago
Jakarta, IDN Times - Aksi unjuk rasa kembali terjadi di Papua hari ini. Aksi tersebut memanas dan berakhir anarkis setelah massa membakar beberapa fasilitas publik seperti Kantor Majelis Rakyat Papua, kantor Telkom, dan kantor Pos.
Situasi mencekam pun melanda Papua, Kamis (28/8), karena terjadi pemadaman listrik. Kaca mobil Dandim 1701/Jayapura pun tak luput jadi korban pelemparan.
Terkait kondisi ini, Presiden Joko "Jokowi" Widodo meminta masyarakat di Bumi Cenderawasih tidak terpancing dengan situasi yang terjadi. Sebab, pemerintah tengah berusaha membuat situasi kembali tenang.
“Saya minta masyarakat tetap tenang, tak melakukan tindakan anarkis, karena kita semua akan rugi apabila ada fasilitas umum, fasilitas publik, fasilitas masyarakat menjadi rusak,” kata Jokowi kepada awak media di Purworejo, Kamis.
Jokowi: Mari Jaga Tanah Papua Tetap Damai
Jokowi mengaku sudah memerintahkan Menko Polhukam, Kapolri, dan Panglima TNI untuk segera mengambil tindakan tegas kepada perusuh. Ia berjanji akan menindak tegas siapa pun yang melanggar hukum dan melakukan tindakan rasialis.
Usai Rusuh, Telkom Amankan Seluruh Aset dan Layanan di Papua
Pascaperistiwa kerusuhan di Jayapura (29/8), PT Telkom Indonesia melakukan sejumlah antisipasi terhadap aset dan layanan TelkomGroup.
Hari ini, massa melakukan aksi pada Kamis (28/8). Dimulai dengan berjalan kaki, massa akhirnya bertindak anarkis bahkan hingga melakukan pembakaran termasuk pada kantor Pos dan kantor Telkomsel.
1. Layanan Telkomsel masih berfungsi di sebagian wilayah Papua
Berdasarkan keterangan tertulisnya, layanan TelkomGroup mencakup layanan Telkomsel dan IndiHome masih dapat beroperasi di beberapa lokasi.
“Layanan Telkomsel di sebagian wilayah Base G dan Abepura tidak beroperasi. Begitu pun halnya dengan layanan IndiHome di sebagian wilayah Abepura yang juga mengalami gangguan,” kata Vice President Corporate Communication Telkom Arif Prabowo, Kamis (29/8).
Arif menjelaskan, gedung pelayanan pelanggan TelkomGroup di Koti dalam kondisi terbakar meskipun tingkat kerusakan belum diidentifikasi mengingat keadaan yang belum memungkinkan. Sedangkan gedung TelkomGroup lainnya dalam kondisi aman beserta seluruh karyawan yang ada.
“Telkom berkoordinasi dengan aparat keamanan setempat guna mengamankan aset-aset milik TelkomGroup. Kami juga memastikan seluruh layanan TelkomGroup seperti seluler dan fixedline agar tetap beroperasi, khususnya di lokasi-lokasi strategis,” jelasnya.
===================================================
Baca selengkapnya di sini:
https://www.idntimes.com/news/indonesia/ilyas-listianto-mujib-1/papua-memanas-jokowi-ingatkan-masyarakat-tidak-terpancing-dan-anarkis?utm_source=youtube&utm_medium=youtube&utm_campaign=youtube
https://www.idntimes.com/news/indonesia/fitang-adhitia/usai-rusuh-telkom-amankan-seluruh-aset-dan-layanan-di-papua/full?utm_source=youtube&utm_medium=youtube&utm_campaign=youtube
===================================================
Subscribe: https://www.youtube.com/c/IDNTimes
===================================================
Temukan informasi menarik lainnya di:
https://idntimes.com
https://www.facebook.com/idntimes/
https://instagram.com/idntimes
https://twitter.com/idntimes
===================================================
Situasi mencekam pun melanda Papua, Kamis (28/8), karena terjadi pemadaman listrik. Kaca mobil Dandim 1701/Jayapura pun tak luput jadi korban pelemparan.
Terkait kondisi ini, Presiden Joko "Jokowi" Widodo meminta masyarakat di Bumi Cenderawasih tidak terpancing dengan situasi yang terjadi. Sebab, pemerintah tengah berusaha membuat situasi kembali tenang.
“Saya minta masyarakat tetap tenang, tak melakukan tindakan anarkis, karena kita semua akan rugi apabila ada fasilitas umum, fasilitas publik, fasilitas masyarakat menjadi rusak,” kata Jokowi kepada awak media di Purworejo, Kamis.
Jokowi: Mari Jaga Tanah Papua Tetap Damai
Jokowi mengaku sudah memerintahkan Menko Polhukam, Kapolri, dan Panglima TNI untuk segera mengambil tindakan tegas kepada perusuh. Ia berjanji akan menindak tegas siapa pun yang melanggar hukum dan melakukan tindakan rasialis.
Usai Rusuh, Telkom Amankan Seluruh Aset dan Layanan di Papua
Pascaperistiwa kerusuhan di Jayapura (29/8), PT Telkom Indonesia melakukan sejumlah antisipasi terhadap aset dan layanan TelkomGroup.
Hari ini, massa melakukan aksi pada Kamis (28/8). Dimulai dengan berjalan kaki, massa akhirnya bertindak anarkis bahkan hingga melakukan pembakaran termasuk pada kantor Pos dan kantor Telkomsel.
1. Layanan Telkomsel masih berfungsi di sebagian wilayah Papua
Berdasarkan keterangan tertulisnya, layanan TelkomGroup mencakup layanan Telkomsel dan IndiHome masih dapat beroperasi di beberapa lokasi.
“Layanan Telkomsel di sebagian wilayah Base G dan Abepura tidak beroperasi. Begitu pun halnya dengan layanan IndiHome di sebagian wilayah Abepura yang juga mengalami gangguan,” kata Vice President Corporate Communication Telkom Arif Prabowo, Kamis (29/8).
Arif menjelaskan, gedung pelayanan pelanggan TelkomGroup di Koti dalam kondisi terbakar meskipun tingkat kerusakan belum diidentifikasi mengingat keadaan yang belum memungkinkan. Sedangkan gedung TelkomGroup lainnya dalam kondisi aman beserta seluruh karyawan yang ada.
“Telkom berkoordinasi dengan aparat keamanan setempat guna mengamankan aset-aset milik TelkomGroup. Kami juga memastikan seluruh layanan TelkomGroup seperti seluler dan fixedline agar tetap beroperasi, khususnya di lokasi-lokasi strategis,” jelasnya.
===================================================
Baca selengkapnya di sini:
https://www.idntimes.com/news/indonesia/ilyas-listianto-mujib-1/papua-memanas-jokowi-ingatkan-masyarakat-tidak-terpancing-dan-anarkis?utm_source=youtube&utm_medium=youtube&utm_campaign=youtube
https://www.idntimes.com/news/indonesia/fitang-adhitia/usai-rusuh-telkom-amankan-seluruh-aset-dan-layanan-di-papua/full?utm_source=youtube&utm_medium=youtube&utm_campaign=youtube
===================================================
Subscribe: https://www.youtube.com/c/IDNTimes
===================================================
Temukan informasi menarik lainnya di:
https://idntimes.com
https://www.facebook.com/idntimes/
https://instagram.com/idntimes
https://twitter.com/idntimes
===================================================