Ditanam Sejak 70 Tahun Lalu, Nikmatnya Durian Bokor Primadona dari Pekalongan
- 3 tahun yang lalu
KOMPAS.TV - Selain terkenal dengan batiknya, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah ternyata memiliki sejumlah daerah yang menghasilkan buah durian.
Namanya durian bokor yang telah ditanam secara turun-temurun dan menjadi primadona karena rasanya yang khas.
Durian bokor bisa ditemukan di Desa Lemah Abang, Kecamatan Doro, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah.
Kecamatan Doro merupakan salah satu daerah ppenghasil durian varietas unggulan di Pekalongan.
Di desa ini ada durian bokor yang dihasilkan oleh sebuah pohon yang berusia lebih dari 70 tahun.
Pohon durian bokor hanya dimiliki beberapa warga yang nenek atau kakeknya menanam sejak puluhan tahun lalu.
Salah satu warga yang mewarisi pohon durian bokor adalah Wasro, kini durian bokor dan beberapa jenis lokal menjadi mata pencarian Wasro.
Durian Bokor Wasro yang berusia puluhan tahun itu ditanam tidak dengan sistem stek melainkan langsung dari bijinya, durian bokor pun tumbuh besar berbuah lebat, dan memiliki rasa yang khas.
Baca Juga Lezatnya Durian Bakar Khas Medan, Apa Bedanya dengan Durian Biasa? di https://www.kompas.tv/article/204289/lezatnya-durian-bakar-khas-medan-apa-bedanya-dengan-durian-biasa
Durian bokor memiliki daging berwarna kuning tidak terlalu tebal dan teksturnya lembut, rasa yang manis membuat durin bokor dicari banyak penyuka durian.
Jika ingin menikmati durian bokor di Kecamatan Doro, Anda bisa menempuh perjalanan selama 30 menit dari pusat Kota Pekalongan.
Durian bokor dijual dengan harga mulai dari Rp 70 hingga Rp 150 ribu tergantung ukuran.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/219877/ditanam-sejak-70-tahun-lalu-nikmatnya-durian-bokor-primadona-dari-pekalongan
Namanya durian bokor yang telah ditanam secara turun-temurun dan menjadi primadona karena rasanya yang khas.
Durian bokor bisa ditemukan di Desa Lemah Abang, Kecamatan Doro, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah.
Kecamatan Doro merupakan salah satu daerah ppenghasil durian varietas unggulan di Pekalongan.
Di desa ini ada durian bokor yang dihasilkan oleh sebuah pohon yang berusia lebih dari 70 tahun.
Pohon durian bokor hanya dimiliki beberapa warga yang nenek atau kakeknya menanam sejak puluhan tahun lalu.
Salah satu warga yang mewarisi pohon durian bokor adalah Wasro, kini durian bokor dan beberapa jenis lokal menjadi mata pencarian Wasro.
Durian Bokor Wasro yang berusia puluhan tahun itu ditanam tidak dengan sistem stek melainkan langsung dari bijinya, durian bokor pun tumbuh besar berbuah lebat, dan memiliki rasa yang khas.
Baca Juga Lezatnya Durian Bakar Khas Medan, Apa Bedanya dengan Durian Biasa? di https://www.kompas.tv/article/204289/lezatnya-durian-bakar-khas-medan-apa-bedanya-dengan-durian-biasa
Durian bokor memiliki daging berwarna kuning tidak terlalu tebal dan teksturnya lembut, rasa yang manis membuat durin bokor dicari banyak penyuka durian.
Jika ingin menikmati durian bokor di Kecamatan Doro, Anda bisa menempuh perjalanan selama 30 menit dari pusat Kota Pekalongan.
Durian bokor dijual dengan harga mulai dari Rp 70 hingga Rp 150 ribu tergantung ukuran.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/219877/ditanam-sejak-70-tahun-lalu-nikmatnya-durian-bokor-primadona-dari-pekalongan