Mencuri Ikan! PSDKP Tangkap Kapal Malaysia di Selat Malaka
- 3 tahun yang lalu
SELAT MALAKA, KOMPAS.TV - Ditjen Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) Kementerian Kelautan dan Perikanan menangkap 1 kapal ikan Malaysia di perairan Selat Malaka yang kedapatan mencuri ikan di perairan Indonesia.
Baca Juga KSAL Yudo Margono Tegaskan Tak Ada Ribuan Kapal Asing di Laut Natuna: KRI dan Pesawat Kita Standby di https://www.kompas.tv/article/214850/ksal-yudo-margono-tegaskan-tak-ada-ribuan-kapal-asing-di-laut-natuna-kri-dan-pesawat-kita-standby
Dalam penangkapan ini petugas PSDKP harus melepaskan tembakan peringatan lantaran kapal yang berisi 4 awak ini berupaya melarikan diri.
Upaya pengejaran terhadap kapal ikan asing ini terjadi di perairan Selat Malaka.
Baca Juga Pangkogabwilhan I: Pangkalan Militer Gabungan di Natuna akan Diisi oleh Satuan TNI Terintegrasi di https://www.kompas.tv/article/213835/pangkogabwilhan-i-pangkalan-militer-gabungan-di-natuna-akan-diisi-oleh-satuan-tni-terintegrasi
Petugas PSDKP yang berada di Kapal Pengawas Hiu 17 bahkan harus melepaskan tembakan peringatan lantaran kapal terus berupaya melarikan diri.
Kapal Malaysia ini membawa 4 orang awak kapal berkewarganegaraan Indonesia.
Selain ilegal fishing, kapal ini juga menggunakan alat pancing trawl yang dilarang penggunaannya karena dapat merusak ekosistem laut.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/216592/mencuri-ikan-psdkp-tangkap-kapal-malaysia-di-selat-malaka
Baca Juga KSAL Yudo Margono Tegaskan Tak Ada Ribuan Kapal Asing di Laut Natuna: KRI dan Pesawat Kita Standby di https://www.kompas.tv/article/214850/ksal-yudo-margono-tegaskan-tak-ada-ribuan-kapal-asing-di-laut-natuna-kri-dan-pesawat-kita-standby
Dalam penangkapan ini petugas PSDKP harus melepaskan tembakan peringatan lantaran kapal yang berisi 4 awak ini berupaya melarikan diri.
Upaya pengejaran terhadap kapal ikan asing ini terjadi di perairan Selat Malaka.
Baca Juga Pangkogabwilhan I: Pangkalan Militer Gabungan di Natuna akan Diisi oleh Satuan TNI Terintegrasi di https://www.kompas.tv/article/213835/pangkogabwilhan-i-pangkalan-militer-gabungan-di-natuna-akan-diisi-oleh-satuan-tni-terintegrasi
Petugas PSDKP yang berada di Kapal Pengawas Hiu 17 bahkan harus melepaskan tembakan peringatan lantaran kapal terus berupaya melarikan diri.
Kapal Malaysia ini membawa 4 orang awak kapal berkewarganegaraan Indonesia.
Selain ilegal fishing, kapal ini juga menggunakan alat pancing trawl yang dilarang penggunaannya karena dapat merusak ekosistem laut.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/216592/mencuri-ikan-psdkp-tangkap-kapal-malaysia-di-selat-malaka