Jangan Sering Self Diagnosed! Ini Bahayanya
  • 3 tahun yang lalu
Self-diagnose atau mendiagnosis penyakit secara mandiri banyak dilakukan untuk memeriksa kesehatan mental. Menurut Prita Prita Yulia Maharani, M.Psi., Psikolog, mencari tahu gejala kesehatan di internet bukanlah hal yang salah. Namun, mendiagnosis diri sendiri tanpa melakukan konsultasi bisa menimbulkan dampak buruk.



Berikut adalah bahaya melakukan self-diagnose terkait kesehatan mental:

 

Hanya membuat panik

Menimbulkan kepanikan yang seharusnya tidak terjadi. Jika berkonsultasi langsung, psikolog dapat menjelaskan kondisi dengan baik tanpa menyebabkan kepanikan.

 

Mengabaikan penyakit atau gangguan sebenarnya

Tidak mengetahui penyakit atau gangguan kesehatan mental yang sebenarnya dialami karena hanya menduga-duga.

 

Memperparah kondisi

Kondisi yang semakin parah dapat terjadi karena terlalu panik dan tidak mendapatkan penanganan yang tepat.

 

Menyangkal masalah kesehatan yang dialami

Selain menyimpulkan sendiri, tak jarang seseorang bisa menyangkal gangguan kesehatan yang dialami. Mereka menyangkal karena merasa bahwa kesehatan mental yang dialami tidak terlalu parah.

 

Tidak mau berkonsultasi dengan ahlinya

Menimbulkan masalah kepercayaan kepada psikolog dan psikiater. Akhirnya, konsultasi dengan para ahli tidak dilakukan karena sudah terlalu mempercayai internet dan diagnosis sendiri.



Sumber foto:

Freepik

Pixabay
Jangan Sering Self Diagnosed! Ini Bahayanya