Peningkatan Angka dan Jumlah Investasi di Jawa Tengah Hingga Rp 25 Triliun
  • 3 tahun yang lalu
KOMPAS.TV - Meskipun tahun 2021 ini masih dalam masa pandemi covid-19, investasi di Jawa Tengah tetap menunjukkan peningkatan.

Hal ini ditunjukkan dengan capaian dana investasi di Jateng semester pertama tahun 2021 yang mencapai Rp 25 triliun.

Memasuki usia 71 tahun, Pemprov Jateng mendapat kado dengan geliat ekonomi yang menunjukkan tren positif, walaupun saat ini masih berada dalam kondisi pandemi covid-19.

Naiknya angka dan jumlah investasi, yang tersebar di sejumlah daerah yang ada di wilayah Provinsi Jawa Tengah membuat total investasi di paruh pertama tahun 2021 mencapai lebih dari Rp 25 triliun.

Rilis Kementerian Investasi Badan Koordinasi Penanaman Modal menyebut capaian investasi Jateng di triwulan II tahun 2021 sebesar Rp 13 triliun.

Jumlah itu berasal dari penanaman modal asing sebanyak Rp 5,26 triliun dan penanaman modal dalam negeri Rp 7,7 triliun.

Pemprov Jateng mencatat bidang usaha yang berkontribusi besar dalam penanaman modal asing adalah usaha energi yang meliputi listrik, air dan gas, serta bidang usaha alas kaki.

Sementara dari sektor penanaman modal dalam negeri adalah industri mineral non logam yang berkontribusi paling besar.

Daerah Pesisir Pantura seperti Jepara, Kota Semarang dan Kendal merupakan wilayah yang paling berkontribusi terhadap naiknya jumlah angka investasi.

Seperti yang disebutkan Kepala Dinas Penanamanan Modal Pemprov Jateng, penanganan covid-19 yang baik akan selaras dengan makin tumbuhnya iklim investasi sehingga ekonomi bisa kembali bangkit.

Dianjurkan