Ada Penyakit Penyerta, Lansia di Depok Menangis Karena Gagal Divaksin
  • 3 tahun yang lalu
DEPOK, KOMPAS.TV - Seorang warga lanjut usia di Sawangan, Depok, Jawa Barat, menangis lantaran gagal divaksin Covid-19. Petugas yang datang terpaksa menunda penyuntikan vaksin karena saat pemeriksaan kesehatan diketahui sang nenek memiliki sejumlah penyakit penyerta.

Polisi dari Polsek Sawangan dan tim tenaga medis dibantu petugas RT dan RW Perumahan Sawangan Permai melakukan door to door vaksinasi.

Satu per satu rumah warga lanjut usia dan keterbatasan fisik didatangi.

Sebelum divaksin, setiap warga lansia diperiksa kondisi kesehatan dan memeriksa rekam medis.

Salah seorang lansia yang didatangi petugas adalah Evi. Saat didatangi petugas, Evi mengaku senang dan berharap segera divaksin karena seluruh anggota keluarga lainnya sudah terlebih dahulu divaksin.

Namun hasil pemeriksaan Evi memiliki tekanan darah darah tinggi.

Dari hasil konsultasi dengan dokter yang menangani Evi, tim medis terpaksa memutuskan tidak melakukan vaksin.

Evi pun kecewa karena harapannya untuk divaksin gagal.

Umumnya, warga lansia yang gagal divaksin karena memiliki penyakit penyerta atau komorbid.

Mereka tidak dapat divaksin karena kondisi kesehatannya tak memungkinkan.

Program vaksinasi door to door menargetkan 20 orang untuk memudahkan warga lansia dan keterbatasan fisik.

Namun akhirnya hanya sebagian yang divaksin karena kendala kesehatan.

Dianjurkan