Ganjar Nilai Masuk Mall Harus Sudah Vaksin Tidak Fair

  • 3 tahun yang lalu
SEMARANG, KOMPAS.TV - Pemerintah pusat mengeluarkan kebijakan mengizinkan pusat perbelanjaan modern atau mal kembali dibuka dengan syarat pengunjung harus sudah divaksin. Syarat ini menurut Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, tidak adil karena masih banyak masyarakat belum divaksin.

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo memantau langsung sebuah mal di Kota Semarang untuk mengetahui kondisi paska pemerintah membolehkan mal buka dengan syarat pengunjung yang datang harus sudah divaksin Covid-19.

Rabu (11/8/2021) pagi, Mal Paragon terlihat cukup ramai. Pengunjung harus antre di pintu masuk untuk menunjukkan kartu vaksin atau scan barcode di aplikasi Peduli Lindungi, tak terkecuali Ganjar yang terpaksa harus download aplikasi terlebih dahulu.

Saat di dalam mal, Ganjar sesekali menyapa pengunjung dan penjaga gerai. Menurut Ganjar, dari pantauannya pembukaan mal di Semarang berjalan lancar. Masyarakat bisa tertib dan teratur dalam mematuhi protokol kesehatan.

Namun Ganjar mengaku syarat masuk mal pengunjung harus sudah divaksin dinilai tidak adil. Alasan Ganjar, sebenarnya banyak warga yang ingin divaksin, namun vaksinnya masih terbatas. Maka tugas dari pemerintah untuk menyediakan vaksin lebih banyak agar proses vaksinasi bisa berjalan lebih cepat.

"Ini yang kemarin saya menyampaikan, ini sebenarnya aturan nggak fair, karena banyak masyarakat yang sekarang rindu untuk segera divaksin. Maka saya katakan ini tugas kita, kami pemerintah untuk segera menyiapkan vaksin lebih banyak dan mempercepat karena masyarakat juga butuh. Lha kalo yang lain sudah divaksin saya kepengen divaksin, tapi kok saya belum dapet, bagaimana? Tapi kita harapkan nanti kebijakan vaksinasi atau percepatan vaksinasi bisa dilakukan dan lebih banyak masyarakat yang punya akses dan kesempatan sama dengan yang lain jangan ada yang dibedakan," ujar Ganjar.

Meskipun demikian, Ganjar meminta masyarakat untuk bersabar sementara waktu, karena pembukaan mal saat ini baru tahap uji coba di beberapa kota di Indonesia.

Ganjar mengaku terus berupaya melakukan percepatan vaksinasi di Jawa Tengah, dengan meminta tambahan alokasi vaksin. Untuk memenuhi target vaksinasi selesai pada Desember, Jateng membutuhkan vaksin 2,4 juta per minggu. Namun kiriman vaksin dari pemerintah pusat sampai saat ini hanya 600 ribu sampai 700 ribu.

#kotasemarang #ganjarpranowo #aplikasipedulilindungi

Dianjurkan