Prokes dan Vaksin di Kampus Pecahkan Rekor
- 3 tahun yang lalu
SEMARANG, KOMPAS.TV - Penerapan protokol kesehatan dan percepatan vaksinasi yang digaungkan oleh pemerintah direspon oleh kalangan kampus. Bahkan, selain membantu pemerintah dalam percepatan, juga bisa menciptakan rekor.
Komitmen menerapkan protokol kesehatan di lingkungan kampus dan mendukung program percepatan vaksinasi ini direalisasikan oleh UIN Walisongo Semarang. Untuk vaksinasi telah dilakukan di lakukan di kampus beberapa waktu lalu.
Penerapan protokol kesehatan dan vaksin massal ini tak hanya menyukseskan program pemerintah, namun juga mendapatkan ganjaran dari rekor muri yang diberikan secara online, karena jumlah pengikut yang banyak yaitu mencapai 6.022 mahasiswa.
"Di tengah pandemi Covid-19 ini tentu semua komponen bangsa harus bersama-sama memberikan dan membantu masyarakat kita agar tidak terpapar covid lebih dalam dan pandemi ini berakhir. Sehingga, apa yang bisa dilakukan bagi para mahasiswa saat ini yang berada di rumah adalah kampanye di rumah masing-masing sekitarnya dan melalui media sosial. Salah satunya adalah dengan disuport MURI, menegaskan bahwa mahasiswa mahasiswa itu tidak hanya memiliki kemampuan IT membuat flyer, video, tapi juga memiliki kepedulian dan kontribusi konkrit bagi masyarakat, bangsa dan negara," ujar Prof. Dr. Imam Taufiq, Rektor UIN Walisongo Semarang.
Dukungan terharap penerapan protokol kesehatan ini juga direspon oleh sejumlah mahasiswa yang menyatakan siap menjadi relawan untuk mengkampanyekan protokol kesehatan kepada masyarakat luas.
#muri #uinwalisongo #protokolkesehatan
Komitmen menerapkan protokol kesehatan di lingkungan kampus dan mendukung program percepatan vaksinasi ini direalisasikan oleh UIN Walisongo Semarang. Untuk vaksinasi telah dilakukan di lakukan di kampus beberapa waktu lalu.
Penerapan protokol kesehatan dan vaksin massal ini tak hanya menyukseskan program pemerintah, namun juga mendapatkan ganjaran dari rekor muri yang diberikan secara online, karena jumlah pengikut yang banyak yaitu mencapai 6.022 mahasiswa.
"Di tengah pandemi Covid-19 ini tentu semua komponen bangsa harus bersama-sama memberikan dan membantu masyarakat kita agar tidak terpapar covid lebih dalam dan pandemi ini berakhir. Sehingga, apa yang bisa dilakukan bagi para mahasiswa saat ini yang berada di rumah adalah kampanye di rumah masing-masing sekitarnya dan melalui media sosial. Salah satunya adalah dengan disuport MURI, menegaskan bahwa mahasiswa mahasiswa itu tidak hanya memiliki kemampuan IT membuat flyer, video, tapi juga memiliki kepedulian dan kontribusi konkrit bagi masyarakat, bangsa dan negara," ujar Prof. Dr. Imam Taufiq, Rektor UIN Walisongo Semarang.
Dukungan terharap penerapan protokol kesehatan ini juga direspon oleh sejumlah mahasiswa yang menyatakan siap menjadi relawan untuk mengkampanyekan protokol kesehatan kepada masyarakat luas.
#muri #uinwalisongo #protokolkesehatan