Presiden Joko Widodo akan Bagikan Obat Terapi Covid-19 Gratis
- 3 tahun yang lalu
KOMPAS.TV - Presiden Joko Widodo akan membagikan paket obat bagi pasien covid-19 gejala ringan dan tanpa gejala alias OTG.
Sebanyak 300.000 bantuan paket obat akan mulai dibagikan pada Rabu besok. Bantuan paket obat itu akan diberikan secara bertahap dalam beberapa bulan ke depan.
Kasus aktif covid-19 yang terus meningkat membuat pemerintah telah menambah anggaran kesehatan dalam program penanganan covid-19.
Anggaran kesehatan untuk tahun ini sebesar 193,93 triliun rupiah antara lain untuk percepatan vaksinasi, penyelesaian klaim perawatan, serta penguatan penanganan covid-19 di daerah.
Kasus aktif covid-19 dalam beberapa hari terakhir terus meningkat, seiring bertambahnya kasus positif harian.
Pada 11 Juli lalu, kasus aktif covid-19 mencapai lebih dari 376.000. Sehari kemudian meningkat menjadi lebih dari 380.000 kasus. Dan pada hari ini, kasus aktif covid-19 mencapai lebih dari 407.000 kasus.
Peningkatan ini seiring dengan naiknya kasus positif harian corona yang hari ini mencatatkan angka tertinggi yaitu 47.899 kasus.
Pasien covid-19 yang menjalani isolasi mandiri juga perlu mendapat perhatian serius, mengingat sudah banyak pasien isoman yang meninggal dunia.
Sebanyak 300.000 bantuan paket obat akan mulai dibagikan pada Rabu besok. Bantuan paket obat itu akan diberikan secara bertahap dalam beberapa bulan ke depan.
Kasus aktif covid-19 yang terus meningkat membuat pemerintah telah menambah anggaran kesehatan dalam program penanganan covid-19.
Anggaran kesehatan untuk tahun ini sebesar 193,93 triliun rupiah antara lain untuk percepatan vaksinasi, penyelesaian klaim perawatan, serta penguatan penanganan covid-19 di daerah.
Kasus aktif covid-19 dalam beberapa hari terakhir terus meningkat, seiring bertambahnya kasus positif harian.
Pada 11 Juli lalu, kasus aktif covid-19 mencapai lebih dari 376.000. Sehari kemudian meningkat menjadi lebih dari 380.000 kasus. Dan pada hari ini, kasus aktif covid-19 mencapai lebih dari 407.000 kasus.
Peningkatan ini seiring dengan naiknya kasus positif harian corona yang hari ini mencatatkan angka tertinggi yaitu 47.899 kasus.
Pasien covid-19 yang menjalani isolasi mandiri juga perlu mendapat perhatian serius, mengingat sudah banyak pasien isoman yang meninggal dunia.