Haikal Hassan: Saya Udah Tabayyun. Saya Menyatakan Tidak Benar
- 3 tahun yang lalu
JAKARTA, KOMPAS.TV - Penceramah Haikal Hassan Baras memberikan klarifikasi atas kicauannya di media sosial Twitter yang salah satunya mengkritik soal penggunaan dana haji 2021.
Klarifikasi tersebut disampaikan Haikal Hassan dalam sebuah video singkat yang dirilis oleh Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH).
Haikal mengaku dirinya sudah bertabayyun terkait kicauannya soal kritik penggunaan dana haji 2021.
"Saya udah tabayyun. Saya menyatakan tidak benar. Udah dapet penjelasan. Udah mendapat laporan keuangan. Udah membaca. Udah melihat. Sehingga perlu saya sampaikan juga kepada masyarakat dimanapun. Enggak bener itu. Yang banyak itu usulan untuk menggunakan dana haji untuk infrastruktur," ucap Haikal.
Isi kicauan Haikal yang mengkritik Pemerintah tersebut sudah dihapus dari Twitter. Namun, beberapa warganet sempat membuat tangkapan layar.
Sambil mengkritik, Haikal sempat menyebut RRC, HRS, dan Dana Haji. Kicauan tersebut ditulis pada hari Jumat (4/6/2021) pagi.
"Baru pertama kali terjadi sejak ada NKRI dimana warganya tidak bisa pergi Haji. Apakah karena faktor terlalu dekat ke RRC? Apakah karena kezaliman thd HRS? Apakah karena dana haji dipaksa dipakai? Apakah murni alasan kesehatan? Apakah menunggu pengadilan akhirat saja?
Video Editor: Vila Randita
Klarifikasi tersebut disampaikan Haikal Hassan dalam sebuah video singkat yang dirilis oleh Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH).
Haikal mengaku dirinya sudah bertabayyun terkait kicauannya soal kritik penggunaan dana haji 2021.
"Saya udah tabayyun. Saya menyatakan tidak benar. Udah dapet penjelasan. Udah mendapat laporan keuangan. Udah membaca. Udah melihat. Sehingga perlu saya sampaikan juga kepada masyarakat dimanapun. Enggak bener itu. Yang banyak itu usulan untuk menggunakan dana haji untuk infrastruktur," ucap Haikal.
Isi kicauan Haikal yang mengkritik Pemerintah tersebut sudah dihapus dari Twitter. Namun, beberapa warganet sempat membuat tangkapan layar.
Sambil mengkritik, Haikal sempat menyebut RRC, HRS, dan Dana Haji. Kicauan tersebut ditulis pada hari Jumat (4/6/2021) pagi.
"Baru pertama kali terjadi sejak ada NKRI dimana warganya tidak bisa pergi Haji. Apakah karena faktor terlalu dekat ke RRC? Apakah karena kezaliman thd HRS? Apakah karena dana haji dipaksa dipakai? Apakah murni alasan kesehatan? Apakah menunggu pengadilan akhirat saja?
Video Editor: Vila Randita