Vaksin Slank untuk Indonesia - 5 Tahun Tak Mudik, Fajar Rindu Momen Ramadan Bersama Keluarga
  • 3 tahun yang lalu
Pandemi COVID-19 membuat pemerintah Indonesia menetapkan larangan mudik pada perayaan IdulFitri 2021. Tujuannya, demi keselamatan dan kesehatan masyarakat, dalam upaya mencegah penyebaran COVID-19.

 

Salah satu karyawan yang tak bisa mudik ialah Jarjani Fajar. Grup band Slank pun berbincang dengan Fajar. Perantau muda asal Aceh itu tidak dapat pulang ke kampung halamannya selama lima tahun. Selain karena larangan mudik, Fajar juga tak bisa mudik karena kondisi ekonomi yang tidak begitu baik. Ia mengaku rindu momen ramadan dan Idulfitri bersama keluarga di kampung.



Media Group bersama Slank menggelorakan kampanye sosial bertajuk "Vaksin untuk Indonesia". Kampanye ini adalah upaya untuk bersama-sama bangkit dari pandemi dan memupuk optimisme menuju normal baru dengan terus menjaga kesehatan fisik dan mental. Vaksin dalam tajuk ini bukan saja berarti "obat" atau "anti-virus", tetapi juga upaya untuk menguatkan kembali mental dan spirit kita di tengah kesulitan akibat pandemi.



"Slank dan Media Group bikin gerakan yang bertema 'Vaksin untuk Indonesia'. Berharap lewat musik dan dialog, acara ini bisa menyemangati dampak pandemi yang mengenai kehidupan kita, supaya tetap semangat. Kita hibur supaya senang, supaya imun kita naik juga. Mengajak masyarakat untuk jangan takut untuk divaksin. Ini salah satu solusi untuk lepas dari pandemi," terang drummer Slank, Bimo Setiawan Almachzumi alias Bimbim.



Program "Vaksin untuk Indonesia" tayang di Metro TV setiap hari Jumat, pukul 20:05 WIB. Dalam tayangan ini, Slank bukan saja menyuguhkan musik semata, tetapi juga menampilkan perjalanan ke sejumlah tempat dan berinteraksi dengan masyarakat dari berbagai latar belakang sosial.
Vaksin Slank untuk Indonesia - 5 Tahun Tak Mudik, Fajar Rindu Momen Ramadan Bersama Keluarga
Dianjurkan