Perawat Dianiaya Keluarga Pasien Hanya Gara-Gara Ini
- 3 tahun yang lalu
PALEMBANG, KOMPAS.T V Seorang perawat di Rumah Sakit Siloam Palembang dianiaya oleh keluarga pasien.
Kejadian tersebut diduga karena sanga perawat tak mau melepaskan infus pasien, lantaran belum mendapatkan persetujuan dari dokter.
Tak terima dengan hal tersebut, orang tua pasian pun memukul perawat hingga memar.
"Cara melepaskan infus, karena itu bukan wewenang dia, karena harus ada persetujuan dokter", kata Kasubag Humas Polrestabes Palembang, Kompol. M. Abdullah (16/4).
Abdullah menambahkan, perawat tersebut dipukul hingga menyebabkan memar di bagian tubuhnya.
"Tapi intinya saat dia dipanggil mungkin ingin nanya masalah gimana caranya nyabut itu (infus) itu, nggak puas, langsung dipukulnya. Sementara yang dipukul itu, memar-memar gitu", ungkap Abdullah saat diwawancara Kompas TV (16/4).
Akibat dari kejadian tersebut, perawat tersebut berteriak dan meminta tolong. Petugas medis lainnya kemudian menenangkan perawat tersebut.
Kini, kejadian tersebut sudah diserahkan kepada pihak berwajib untuk ditangani lebih lanjut.
Kejadian tersebut diduga karena sanga perawat tak mau melepaskan infus pasien, lantaran belum mendapatkan persetujuan dari dokter.
Tak terima dengan hal tersebut, orang tua pasian pun memukul perawat hingga memar.
"Cara melepaskan infus, karena itu bukan wewenang dia, karena harus ada persetujuan dokter", kata Kasubag Humas Polrestabes Palembang, Kompol. M. Abdullah (16/4).
Abdullah menambahkan, perawat tersebut dipukul hingga menyebabkan memar di bagian tubuhnya.
"Tapi intinya saat dia dipanggil mungkin ingin nanya masalah gimana caranya nyabut itu (infus) itu, nggak puas, langsung dipukulnya. Sementara yang dipukul itu, memar-memar gitu", ungkap Abdullah saat diwawancara Kompas TV (16/4).
Akibat dari kejadian tersebut, perawat tersebut berteriak dan meminta tolong. Petugas medis lainnya kemudian menenangkan perawat tersebut.
Kini, kejadian tersebut sudah diserahkan kepada pihak berwajib untuk ditangani lebih lanjut.