Heboh Jarum Suntik Vaksin Tak Tembus Kulit Kakek Ini

  • 3 tahun yang lalu
SUKABUMIUPDATE.com - Vaksinasi COVID-19 untuk lansia viral gegara kakek yang satu ini tidak bisa disuntik. Nakes (tenaga kesehatan) pun dibuat bingung karena jarum suntik vaksin sinovac tak mampu tembus kulit keriput sang kakek Sakti ini.
.
Video yang merekam kejadian inipun viral, hingga membuat jagat maya heboh, netizen silig berganti menuliskan komentar. Video itu diunggah akun Twitter @bagusgogon pada Selasa (6/4/2021).
.
Ia berkicau, "Perkara wapak, gak bisa divaksin." Tampak dalam video, pria bertopi hitam itu duduk dengan posisi lengan baju tangan kanannya disingsingkan.
.
Seorang nakes perempuan juga terlihat menusukkan jarum suntik pada lengan kanan pria lansia itu. Namun, rupanya upaya tersebut tidak berhasil.
.
Jarum suntik susah masuk, sehingga terkesan kulit lansia itu terlalu tebal dan jarum tumpul. Orang-orang yang berdiri di sekitarnya pun heran, termasuk nakes yang menyuntiknya.
.
"Bapak punya ini enggak ni, jurus antitusuk?" ucap suara seorang perempuan yang diduga adalah nakes yang melakukan vaksinasi, atau vaksinator.
.
Akhirnya, jarum diangkat dari lengan kanan pria lansia tadi, dan sang nakes kembali menjelaskan kesulitannya menyuntikkan vaksin pada si bapak.
.
"Enggak keras, cuman enggak bisa masuk," ujar dia.
.
Belum diketahui pasti lokasi dan waktu video diambil. Hingga Rabu (7/4/2021) sore, video itu telah mendpaat lebih dari 2.700 retweets serta likes mencapai 4.600.
.
"Kebal gaesss," ucap pria yang mengambil video tersebut
.
Pemilik akun @bagusgogon kemudian menambahkan balasan seorang warganet pada utasnya tentang pengalaman serupa.
.
"Udah sering bngt dapat pasien kaya gini. Gak bisa di infus sama sekali. Sekalinya bilang “pakkk ikhlas ya pak saya tusuk infusnya. Saya gak berniat buruk, saya ingin membantu” langsung bisa dongggg," komentar @fatmaaawti.
.
Sementara itu, warganet lainnya menduga, sulitnya jarum suntik menembus kulit peserta vaksinasi itu kemungkinan karena sebuah kondisi yang biasanya dialami orang berusia di atas 50 tahun.
.
"Ini kemungkinan scleroderma. Pengerasan kulit & jaringan ikat yang biasa terjadi di usia 50 tahun ke atas," jelas @karimnas_.
.
SUMBER: SUARA.COM
.
Redaktur: FIT NW
Editor Video: Matar
.
#sukabumiupdate #news #berita #update #viral #sukabumi #kotasukabumi #kabupatensukabumi #trendingtopic #beritaterkini #terbaru #instanews #instamood #sakti #kakek #suntikvaksin