Ketua DMI Usulkan Shalat Tarawih Dilaksanakan 2 Gelombang
- 3 tahun yang lalu
KOMPAS.TV - Masih dalam masa pandemi dewan masjid indonesia mengusulkan agar shalat tarawih di bulan suci Ramadhan dilakukan secara bergiliran.
Ini dilakukan untuk menjaga protokol kesehatan selama bulan puasa.
Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Jusuf Kalla, mengusulkan agar shalat tarawih berjemaah dapat dilakukan secara bergiliran.
"Sebagian umat tidak bisa tertampung karena harus mengikuti aturan jaga jarak, untuk itu apabila memang diperlukan demi mengakomodir jemaah yang mau shalat tarawih, maka bisa dilaksanakan dua kali atau dua sif," kata Kalla dalam acara pelantikan dan rakernas DMI Nusa Tenggara Barat di Mataram, Selasa (23/3/2021), dikutip dari siaran pers.
Mengingat kewajiban menjaga jarak terkait protokol kesehatan covid-19, Kalla menuturkan, tahun ini masjid sudah bisa digunakan untuk ibadah shalat tarawih dengan memberlakukan protokol kesehatan.
Membuat daya tampung masjid menurun menjadi hanya 40% dari daya tampung sebenarnya.
Untuk memenuhi animo masyarakat yang ingin melaksanakan ibadah shalat Tarawih, JK meminta kepada pengurus Masjid membuka kemungkinan untuk melaksanakan shalat tarawih secara 2 shift.
Ini dilakukan untuk menjaga protokol kesehatan selama bulan puasa.
Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Jusuf Kalla, mengusulkan agar shalat tarawih berjemaah dapat dilakukan secara bergiliran.
"Sebagian umat tidak bisa tertampung karena harus mengikuti aturan jaga jarak, untuk itu apabila memang diperlukan demi mengakomodir jemaah yang mau shalat tarawih, maka bisa dilaksanakan dua kali atau dua sif," kata Kalla dalam acara pelantikan dan rakernas DMI Nusa Tenggara Barat di Mataram, Selasa (23/3/2021), dikutip dari siaran pers.
Mengingat kewajiban menjaga jarak terkait protokol kesehatan covid-19, Kalla menuturkan, tahun ini masjid sudah bisa digunakan untuk ibadah shalat tarawih dengan memberlakukan protokol kesehatan.
Membuat daya tampung masjid menurun menjadi hanya 40% dari daya tampung sebenarnya.
Untuk memenuhi animo masyarakat yang ingin melaksanakan ibadah shalat Tarawih, JK meminta kepada pengurus Masjid membuka kemungkinan untuk melaksanakan shalat tarawih secara 2 shift.